Agri, Yoga Riwaldi (2017) Analisis Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pelaksanaan Program Gerakan Pensejahteraan Petani di Kota Padang. Masters thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
1. Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (160kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I (Pendahuluan))
2. BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version Download (828kB) | Preview |
|
|
Text (BAB VI (Penutup/Kesimpulan))
3. BAB VI (Akhir,Penutup,Kesimpulan).pdf - Published Version Download (829kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar pustaka)
4. Daftar pustaka.pdf - Published Version Download (44kB) | Preview |
|
Text (Tesis Full text)
5. Tugas Akhir Ilmiah utuh.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Program Gerakan Pensejahteraan Petani (GPP) merupakan program terpadu dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat yang bertujuan untuk meningkatkan usaha produktif, menambah jam kerja dan menambah pendapatan dengan sasaran kelompok tani dengan basis usaha padi sawah. Kota Padang sebagai lokasi pilot project sudah memiliki total 28 kelompok tani pelaksana program GPP dari tahun 2011 sampai 2014 yang tersebar di 12 Kelurahan dengan pendampingan PPL. Dari pengamatan awal melalui laporan maupun interview mengindikasikan bahwa pemberdayaan terhadap kelompok tani belum optimal dalam proses pelaksanaan program GPP sehingga perlu diteliti dari segi indikator pemberdayaan masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pemberdayaan masyarakat dalam pelaksanaan program GPP Kota Padang serta membuat prioritas strategi kebijakan untuk pelaksanaan Program GPP di Kota Padang Data primer dikumpulkan melalui observasi, kuesioner serta indepth interview kepada sampel dan responden. Data sekunder dikumpulkan melalui telaah dokumen serta laporan. Data kemudian dianalisis secara Mixed Methods yakni menggabungkan analisis kualitatif dan kuantitatif secara bersamaan dan menjabarannya secara deskriptif. Untuk penentuan prioritas strategi digunakan Analitycal Hierarchy Process (AHP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa capaian indikator pemberdayaan masyarakat masih berada pada tingkat Sedang. Hal ini dilihat dari capaian partisipasi berdasarkan Tipologi Arnstein berada pada tingkat Tokenism (sedang), indikator yang diukur menggunakan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Bidang Pertanian sebagian besar berada pada Tahap Melakukan Kegiatan dan untuk indikator yang diukur menggunakan skala Likert untuk menanggapi peningkatan berada pada tingkat Tinggi. Dari pengambilan keputusan berdasarkan AHP kemudian menghasilkan prioritas pada level 2 (tujuan) dan level 3 (strategi). Pada level 2 (tujuan) menghasilkan prioritas utama pada pelaksanaan penambahan unit usaha petani. Selanjutnya pada level 3 (strategi) menghasilkan prioritas utama strategi adalah melakukan peningkatan kapasitas dan kualitas SDM petani dan petugas melalui pelatihan sesuai perkembangan teknologi di sektor pertanian dan sektor lainnya. Untuk melaksanakan strategi tersebut dirumuskan 2 (dua) arah kebijakan guna mendorong dan mendukung program GPP di Kota Padang. Kata Kunci : Program Gerakan Pensejahteraan Petani (GPP), Pemberdayaan Masyarakat, Analitycal Hierarchy Process (AHP)
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof. Dr. Adrimas, SE, MS |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory Q Science > Q Science (General) |
Divisions: | Pascasarjana (Tesis) |
Depositing User: | s2 pembangunan wilayah |
Date Deposited: | 26 Oct 2017 10:07 |
Last Modified: | 26 Oct 2017 10:07 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/30972 |
Actions (login required)
View Item |