PENGALIHAN PIUTANG SECARA CESSIE DARI PT.BANK SAHABAT SAMPOERNA CABANG PEKANBARU KEPADA KOPERASI SIMPAN PINJAM SAHABAT MITRA SEJATI CABANG KANDIS YANG DIIKAT HAK TANGGUNGAN

Chair, Arrafi (2017) PENGALIHAN PIUTANG SECARA CESSIE DARI PT.BANK SAHABAT SAMPOERNA CABANG PEKANBARU KEPADA KOPERASI SIMPAN PINJAM SAHABAT MITRA SEJATI CABANG KANDIS YANG DIIKAT HAK TANGGUNGAN. Masters thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) ABSTRAK.pdf - Published Version Download (71kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (288kB) | Preview
Preview	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (51kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) daftar pustaka.pdf - Published Version Download (142kB) | Preview
	Text (Tugas Akhir full text) tugas akhir full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Pengalihan piutang secara cessie tidaklah mengakibatkan berakhirnya perjanjian kredit berikut perjanjian maupun pengikatan hak tanggungan sepanjang dilaksanakannya ketentuan Pasal 16 UUHT dimana Peralihan hak tanggungan wajib didaftarkan oleh kreditur baru pada Kantor Pertanahan. Yang menjadi permasalahan pokok dalam penelitian ini adalah Apakah alasan dilakukannya pengalihan piutang secara cessie PT. Bank Sahabat Sampoerna Cabang Pekanbaru kepada Koperasi Simpan Pinjam Sahabat Mitra Sejati Cabang Kandis? Bagaimanakah tanggung jawab PT.Bank Sahabat Sampoerna selaku kreditur lama terhadap pengalihan piutang dengan jaminan yang terpasang Hak Tanggungan yang tidak didaftarkan? Dan bagaimanakah akibat hukum tidak dilakukannya pendaftaran peralihan Hak Tanggungan atas jaminan dari debitur PT. Bank Sahabat Sampoerna yang beralih ke Koperasi Simpan Pinjam Sahabat Mitra Sejati Kandis terhadap eksekusi jika debitur wanprestasi? Penulis menggunakan metode yuridis empiris dengan sifat penelitian deskriptif analisis yaitu dengan menggunakan data Primer melalui penelitian lapangan (field research) dengan melakukan wawancara atau tanya jawab secara langsung dengan pimpinan cabang PT. Bank Sahabat Sampoerna Cabang Pekanbaru, Area Finance Manager Koperasi Simpan Pinjam Sahabat Mitra Sejati Cabang Kandis dan Kepala Seksi Pelayanan Lelang KPKNL Pekanbaru dikaitkan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, teori-teori hukum dan praktek pelaksanaan hukum positip yang menyangkut permasalahan penelitian ini. Alasan dilakukan pengalihan piutang secara cessie dikarenakan agar lebih efektif dalam memonitor dan penagihan kredit kepada debitur. Kewajiban untuk mendaftarkan pengalihan hak tanggungan tersebut menjadi tanggung jawab dari kreditur baru. Hal ini sesuai ketentuan Pasal 16 ayat (1) dan (2) UUHT, jika piutang yang dijamin dengan hak tanggungan beralih diantaranya karena cessie maka hak tanggungan tersebut beralih karena hukum kepada kreditur yang baru. Selanjutnya peralihan hak tanggungan tersebut wajib didaftarkan oleh kreditur yang baru di Kantor Pertanahan setempat dimana objek hak tanggungan tersebut berada. Jika pendaftaran tidak dilakukan maka kreditur baru tidak bisa mengajukan permohonan lelang eksekusi hak tanggungan berdasarkan titel eksekutorial dan kreditur baru tidak mendapatkan hak preferensi karena hak tanggungan itu lahir dan baru mengikat setelah dilakukan pendaftaran Kata Kunci: Pengalihan Piutang, Cessie, Hak Tanggungan.

Actions (login required)

View Item