ANALISIS EFEKTIVITAS LKMA DALAM MENDUKUNG PERMODALAN PETANI DAN FAKTOR– FAKTOR YANG MEMPENGARUHI EFEKTIVITAS DI KABUPATEN LIMAPULUH KOTA

SITI, KHAIRANI ELHAKIM (2017) ANALISIS EFEKTIVITAS LKMA DALAM MENDUKUNG PERMODALAN PETANI DAN FAKTOR– FAKTOR YANG MEMPENGARUHI EFEKTIVITAS DI KABUPATEN LIMAPULUH KOTA. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover and Abstrak)
1. Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (318kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1 Pendahuuan)
2. BAB 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (340kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB Akhir)
3. BAB akhir (Penutup atau Kesimpulan).pdf - Published Version

Download (119kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
4. Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (347kB) | Preview
[img] Text (tesis full text)
5. Tugas Akhir Ilmiah Utuh.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis (LKMA) yang didukung oleh pemerintah diharapkan dapat membantu petani kecil yang selalu butuh kredit untuk modal kerja. Namun kenyataannya tidak semua LKMA yang dimanfaatkan oleh petani. Lalu seberapa efektif LKMA dalam upaya memenuhi kebutuhan sektor pertanian? Penelitian ini mengukur efektifitas LKMA dan faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas LKMA. Penelitian ini menggunakan metode survei yang melibatkan 30 LKMA dan 30 petani sebagai unit analisis. Data dianalisis dengan deskriptif kuantitatif dan regresi linier berganda. Hasil analisis menunjukkan rata-rata yang cukup tinggi untuk ukuran efektivitas mengenai proporsi jumlah nasabah petani yang dilayani LKMA yaitu 82 persen yang termasuk kategori efektif. Sementara dari sisi modal kredit petani yang berasal dari LKMA hanya sebesar 66 persen yang termasuk kategori cukup efektif. Kemudian juga dilakukan analisis multivariat yang menggunakan model regresi linier berganda untuk megidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kedua ukuran tersebut. Hasilnya menunjukkan bahwa efektivitas LKMA mengenai jumlah nasabah petani yang dilayani LKMA secara signifikan ditentukan oleh faktor aset LKMA, modal LKMA, kredit macet, modal dari sumber lain, dan pembiayaan. Sementara itu untuk ukuran efektifitas mengenai modal petani yang dilayani LKMA ditentukan oleh karakteristik petani seperti luas lahan usahatani padi sawah, lama menjadi nasabah LKMA, pendapatan usahatani, pendapatan diluar usahatani, jumlah tabungan, jangka waktu angsuran, kredit macet, sumber pinjaman lain dan tingkat perkembangan LKMA sedangkan faktor seperti jumlah tingkat pendidikan, tingkat suku bunga pinjaman, dan agunan tidak berpengaruh signifikan. Untuk ukuran efektivitas kedua, perlu dicatat bahwa agunan tidak berpengaruh signifikan terhadap besarnya pembiayaan yang akan diberikan kepada nasabah petani, karena sebagian besar petani yang dapat pembiayaan adalah petani dengan karakteristik baik. Kata kunci: Lembaga Keuangan Mikro, Petani kecil dan Efektivitas

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Dr. Ir. Osmet, M. Sc
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Pascasarjana (Tesis)
Depositing User: s2 ilmu ekonomi pertanian
Date Deposited: 24 Aug 2017 15:38
Last Modified: 24 Aug 2017 15:38
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/29286

Actions (login required)

View Item View Item