Aida, Fitri (2017) Analisis Faktor Determinan Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) di Kabupaten Sijunjung Tahun 2016. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover and Abstract)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (278kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1 (Pendahuluan))
BAB 1 (PENDAHULUAN).pdf - Published Version Download (465kB) | Preview |
|
|
Text (Bab Akhir (Kesimpulan dan Saran))
BAB AKHIR (Kesimpulan dan Saran).pdf - Published Version Download (250kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (184kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
SKRIPSI.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS ANDALAS Skripsi, Juli 2017 Aida Fitri, No. BP. 1311212021 ANALISIS FAKTOR DETERMINAN BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) DI KABUPATEN SIJUNJUNG TAHUN 2016 x + 86 halaman, 10 tabel, 6 gambar, 7 lampiran ABSTRAK Tujuan Bayi dengan berat lahir kurang dari 2500 gram (BBLR) dapat menyebabkan terjadinya stunting, cacat lahir, kemampuan kognitif rendah dan lainnya apabila tidak segera diatasi. Prevalensi BBLR di dunia diperkirakan mencapai 15 % dari seluruh kelahiran di dunia dengan batasan 3,3% – 38% dan lebih sering terjadi pada negara berkembang dengan sosial ekonomi rendah. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan variabel usia ibu saat hamil, paritas, jarak kehamilan, pendidikan ibu, pekerjaan ibu, riwayat hipertensi dan status imunisasi TT dengan kejadian BBLR dan melihat variabel independent paling dominan terhadap BBLR di wilayah Kabupaten Sijunjung pada tahun 2016. Metode Penelitian ini adalah penelitian analitik dengan desain case control menggunakan matching tempat. Seluruh sampel berjumlah 94 orang, diperoleh dengan teknik simple random sampling. Analisis menggunakan uji Mc Nemar dan regresi logistic ganda. Hasil Hasil analisis diperoleh status imunisasi TT merupakan variabel paling dominan terhadap BBLR (OR=9.461). Variabel lain yang berhubungan dengan kejadian BBLR adalah usia ibu saat hamil (p=0.023; OR=6.065) dan jarak kehamilan (p=0.026; OR=5.172). Kesimpulan Usia ibu saat hamil, jarak kehamilan dan status imunisasi TT mempengaruhi kejadian BBLR. Status imunisasi TT merupakan variabel yang mempunyai pengaruh paling dominan. Untuk itu, diharapkan agar meningkatkan cakupan imunisasi di kabupaten Sijunjung, khususnya jorong yang masih rendah cakupan imunisasinya. Daftar Pustaka: 41(1989-2016) Kata Kunci : BBLR, case control, hipertensi, imunisasi TT, jarak kehamilan, paritas, pekerjaan, pendidikan dan usia ibu saat hamil
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. dr. Fauziah Elytha, M.Sc |
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Fakultas Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | s1 kesehatan masyarakat |
Date Deposited: | 28 Jul 2017 10:17 |
Last Modified: | 28 Jul 2017 10:17 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/28518 |
Actions (login required)
View Item |