PRIMA, SUCI WALDIATMA (2017) PERBANDINGAN STABILITAS DIMENSI CETAKAN ALGINAT YANG DISEMPROT DAN DIRENDAM DENGAN NATRIUM HIPOKLORIT DAN EKSTRAK BUAH MENGKUDU (Morinda citrifolia L). Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.
|
Text (Cover dan abstrak)
file 1.pdf - Published Version Download (108kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
file 2.pdf - Published Version Download (108kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
file 3.pdf - Published Version Download (93kB) | Preview |
|
Text (BAB 7 KESIMPULAN)
filE 4.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (184kB) |
||
Text (SKRIPSI FULL TEXT)
file 5.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
PERBANDINGAN STABILITAS DIMENSI CETAKAN ALGINAT YANG DISEMPROT DAN DIRENDAM DENGAN NATRIUM HIPOKLORIT DAN EKSTRAK BUAH MENGKUDU Prima Suci Waldiatma, Gusti Revilla, Dedi Sumantri ABSTRAK Alginat merupakan salah satu media penularan infeksi silang, oleh karena itu perlu didesinfeksi terlebih dahulu. Natrium hipklorit dan ekstrak buah mengkudu merupakan desinfektan untuk alginat. Alginat mempunyai sifat imbibisi yang mempengaruhi stabilitas dimensi cetakan alginat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbandingan stabilitas dimensi cetakan alginat yang direndam dan disemprot dengan natrium hipikorit 0,5%, ekstrak buah mengkudu 12%, dan ekstak buah mengkudu 16%. Penelitian eksperimental laboratorium dengan rancangan post test only group design dengan jumlah sampel 60. Cetakan alginat yang direndam dan disemprot dengan natrium hipoklorit 0,5%, ekstrak buah mengkudu 12%, dan ekstrak buah mengkudu 16% diisi gips, kemudian diukur stabilitas dimensinya menggunakan jangka sorong digital. Data dianalisis dengan Two Way Anova, kemudian uji Post hoc Bonferroni. Hasil penelitian menunjukkan cetakan alginat yang direndam mengalami perubahan dimensi yang lebih besar dibandingkan dengan yang disemprot. Uji Two Way Anova menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan (p<0,05) antara cetakan alginat yang direndam dan disemprot. Kesimpulan penelitian ini bahwa terdapat perbedaan stabilitas dimensi antara cetakan alginat yang direndam dan disemprot dengan natrium hipoklorit 0,5%, ekstrak buah mengkudu 12%, dan ekstrak buah mengkudu 16% selama 5 dan 10 menit. Kata Kunci: Cetakan Alginat, deinfeksi, ekstrak buah mengkudu, natrium hipoklorit, stabilitas dimensi.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Gusti Revilla, M.Kes |
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Gigi |
Depositing User: | s1 pendidikan dokter gigi |
Date Deposited: | 25 Jul 2017 16:42 |
Last Modified: | 25 Jul 2017 16:42 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/27291 |
Actions (login required)
View Item |