Ayu, Nurul Huda Utama (2017) PENGARUH PEMBERIAN KUKAF (KULIT UBI KAYU FERMENTASI) DENGAN Bacillus amyloliquefaciens TERHADAP BOBOT HIDUP, PERSENTASE KARKAS DAN INCOME OVER FEED COST PADA AYAM BURAS PERIODE STARTER. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version Download (177kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf - Published Version Download (196kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 5)
Bab 5.pdf - Published Version Download (171kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (317kB) | Preview |
|
Text (Skripsi)
Skripsi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian kulit ubi kayu fermentasi (KUKAF) dengan Bacillus amyloliquefaciens dalam ransum terhadap bobot hidup, persentase karkas, dan Income Over Feed Cost (IOFC) dan berapa persen pemakaian yang optimum dalam ransum ayam buras periode starter. Penelitian ini menggunakan 100 ekor ayam kampung CP 808 yang dipelihara selama 8 minggu, ditempatkan dalam kandang unit box berukuran 85 cm x 70 cm x 30 cm. Masing-masing unit diisi 5 ekor ayam yang dilengkapi dengan tempat pakan, tempat minum, serta lampu pijar 60 Watt sebagai penerangan sekaligus pemanas. Metode penelitian memakai metode eksperimen Rancangan Acak Lengkap (RAL), yang terdiri dari 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan yaitu penambahan KUKAF dalam ransum : R0 (0 % KUKAF), R1 (15 % KUKAF), R2 (20 % KUKAF), R3 (25 % KUKAF), R4(30 % KUKAF). Peubah yang diamati yaitu bobot hidup (g/ekor), persentase karkas (%), dan Income Over Feed Cost (IOFC) ayam buras. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa pemberian kulit ubi kayu fermentasi (KUKAF) dengan Bacillus amyloliquefaciens dalam ransum ayam buras berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap bobot hidup, persentase karkas dan Income Over Feed Cost (IOFC). Kesimpulan penelitian pemberian kulit ubi kayu fermentasi (KUKAF) dengan Bacillus amyloliquefaciens sampai level 30% dalam ransum dapat mempertahankan bobot hidup, persentase karkas, dan cenderung menurunkan Income Over Feed Cost (IOFC) ayam buras. Pada kondisi ini diperoleh bobot hidup 635,25 g/ekor, persentase karkas 63,88 %, dan IOFC sebesar Rp 13089,-. Kata kunci : ayam buras, bobot hidup, IOFC, KUKAF, persentase karkas
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof. Dr. Ir. Mirzah, MS. |
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture |
Divisions: | Fakultas Peternakan |
Depositing User: | S1 Fakultas Peternakan |
Date Deposited: | 25 Jul 2017 11:52 |
Last Modified: | 25 Jul 2017 11:52 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/27094 |
Actions (login required)
View Item |