Usaha Budidaya Ikan Keramba Di Nagari Koto Gadang VI Koto Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam 2000-2016

Winatra, Afrial Yodi (2017) Usaha Budidaya Ikan Keramba Di Nagari Koto Gadang VI Koto Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam 2000-2016. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover Skripsi dan abstrak.pdf - Published Version

Download (228kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (429kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab V)
BAB V.pdf - Published Version

Download (92kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (223kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Usaha Budidaya Ikan Keramba di Nagari Koto Gadang VI Koto Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam 2000-2016”. Denganditetapkannya Undang-Undang Republik Indonesia No. 9 Tahun 1985 dijelaskan bahwa pemanfaatan perairan yang terdapat di daerah dijadikan untuk pengembangan usaha perikanan darat, mulailah proses pengembangan perikanan di sekitaran Danau Maninjau. Adapun tahun 2000 dijadikan batasan awalnya, karena pada tahun ini mulainya usaha ikan keramba di Nagari Koto Gadang VI Koto, sedangkan tahun 2016 dijadikan batasan akhir karena pada tahun ini terjadi bencana kematian masal ikan, tidak hanya karena tubo belerang tetapi ada juga yang namanya pengendapan pakan ikan, yang membuat kualitas air danau tercemar.. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode sejarah yang terdiri dari empat tahap, pertamaheuristik (pengumpulan data), keduakritik, baik kritik ekstern maupun kritik intern, ketigainterpretasi (penafsiran sumber) dan keempat historiografi (penulisan hasil penelitian). Penelitian ini juga menggunakan sejarah lisan yaitu dengan mewawancarai orang-orang yang berkaitan dengan tema peneltian. Alasan untuk meneliti Usaha Budidaya Ikan Keramba di Nagari Koto Gadang VI Koto Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam ini dilatarbelakangi semakin meningkatnya usaha bidang perikanan di Nagari Koto Gadang VI Koto khususnya usaha budidaya ikan keramba. Peningkatan usaha ini dimulai setelah ditetapkannya Kabupaten Agam sebagai kawasan sentra produksi perikanan untuk Provinsi Sumatera Barat sesuai dengan Peraturan Daerah Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Sumatera Barat No. 13 Tahun 2012. Perkembangan usaha budidaya ikan keramba di Nagari Koto Gadang VI Koto, dimulai dari berkembangnya terlebih dahulu usaha budidaya ikan di nagari-nagari sekitaran Danau Maninjau. Keberadaan usaha budidaya ikan keramba merupakan ssebuah usaha yang mempengaruhi dinamika kehidupan masyarakat Nagari Koto Gadang VI Koto, baik itu sektor ekonomi, sosial, dan budaya. Hal ini dapat dilihat dengan munculnya usaha ikan keramba baru, serta menculnya stratifikasi sosial dalam masyarakat setempat. Sebelum masyarakat Nagari Koto gadang VI Koto mengusahakan budidaya ikan keramba, sebagian masyarakat adalah petani sawah. Dalam prosesnya terdapat kendala dalam mengusahakan ikan keramba, dimulai dari tubo belerang, yaitu naiknya belerang yang ada di dasar danau kepermukaan. Kemudian ada juga bencana pengendapan pakan ikan, yaitu naiknya endapan pakan kepermukaan air, yang mengakibatkan air tercemar.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dra. Eni May, M. Si
Subjects: D History General and Old World > D History (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Ilmu Sejarah
Depositing User: s1 ilmu sejarah
Date Deposited: 25 Jul 2017 12:37
Last Modified: 25 Jul 2017 12:37
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/26946

Actions (login required)

View Item View Item