PEMBUATAN GRANUL SALUT NPS MENGGUNAKAN BIOBLEND POLISTIREN SEBAGAI PENYALUT DAN IMPLEMENTASINYA PADA TANAMAN JAGUNG

selvi, merwanta (2017) PEMBUATAN GRANUL SALUT NPS MENGGUNAKAN BIOBLEND POLISTIREN SEBAGAI PENYALUT DAN IMPLEMENTASINYA PADA TANAMAN JAGUNG. Masters thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (COVER DAN ABSTRAK) 1. COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (46kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1 (PENDAHULUAN)) 2. BAB 1 (PENDAHULUAN).pdf - Published Version Download (59kB) | Preview
Preview	Text (BAB AKHIR (KESIMPULAN)) 3. BAB AKHIR (KESIMPULAN).pdf - Published Version Download (166kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) 4. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (670kB) | Preview
	Text (TESIS UTUH) 5. TESIS UTUH.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Penyerapan granul pupuk NPS konvensional oleh tanaman tidak efisien. Penelitian ini bertujuan untuk membuat granul NPS lepas lambat menggunakan polimer bioblend Polistiren-Polikaprolakton (PS-PCL), PS-Polihidroksibutirat (P3-HB), PS-Pati, melihat pengaruh pemberian granul NPS lepas lambat pada tanaman jagung. Granul NPS ini disalut menggunakan metoda penyalutan semprot. Granul NPS salut PS-Pati diaplikasikan pada tanaman jagung. Evaluasi granul pupuk NPS lepas lambat yang dihasilkan antara lain adalah: analisis SEM dan FTIR; efisiensi pelepasan P2O5. Analisis FTIR granul pupuk NPS lepas lambat menunjukkan tidak adanya gugus baru yang terbentuk atau tidak ada interaksi kimia antara granul NPS dengan polimer penyalut. Efisiensi pelepasan P2O5 dari granul pupuk NPS yang belum dan telah disalut dengan polimer PSPolikaprolakton, PS-P(3-HB), PS-Pati masing-masing adalah 71,32 %, 30,77 %, 31,65 %, 34,40 %. Granul pupuk NPS PS-Pati berpengaruh nyata terhadap efisiensi pelepasan dan laju pelepasan P2O5 (p <0,05). Jumlah daun, jumlah bunga, waktu muncul bunga, waktu muncul buah dan bobot kering tanaman yang diberi granul NPS PS-Pati (3,75 g/ tanaman) tidak berbeda nyata dengan granul NPS konvensional (7,5 g/tanaman) (p>0,05). Sedangkan diameter batang, bobot basah tanaman, bobot buah, diameter buah, panjang tongkol tanaman dan tinggi batang tanaman yang diberi granul pupuk NPS PS-Pati (3,75 g/tanaman) berpengaruh nyata terhadap granul NPS konvensional (7,5 g/tanaman) (p<0,05). Kata kunci: granul, NPS, lepas lambat, polistiren, polikaprolakton, P(3-HB), pati.

Actions (login required)

View Item