ANALISIS PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN PARTISIPATIF (Studi Kasus Pada Pemerintah Kabupaten Sijunjung)

Menolasalhutri, Menolasalhutri (2017) ANALISIS PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN PARTISIPATIF (Studi Kasus Pada Pemerintah Kabupaten Sijunjung). Masters thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) 1. Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (201kB) | Preview
Preview	Text (Bab I Pendahuluan) 2. BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (243kB) | Preview
Preview	Text (Bab V Penutup) 3. BAB V Penutup.pdf - Published Version Download (142kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) 4. Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (151kB) | Preview
	Text (Tesis Full text) 5. Fullpaper.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses perencanaan dan penganggaran partisipatif serta mengukur efektivitas proses perencanaan dan penganggaran partisipatif di Kabupaten Sijunjung. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif kualitatif. Data yang digunakan terdiri dari data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dengan cara observasi dan wawancara mendalam terhadap unsur Bappeda, perangkat kecamatan, perangkat nagari dan perwakilan masyarakat. Sedangkan data sekunder diperoleh dengan melakukan studi pustaka terhadap dokumen hasil musrenbang nagari, kecamatan, kabupaten dan APBD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses perencanaan dan penganggaran partisipatif di Kabupaten Sijunjung secara normatif sudah sesuai dengan regulasi, yaitu UU No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Nasional dan Permendagri No 54 Tahun 2010 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah. Namun pelaksanaannya masih kurang optimal karena belum ada penetapan langkah-langkah rinci dan rancangan anggaran didalamnya, serta perlu adanya perubahan terhadap mekanisme penyampaian informasi Renja OPD. Sedangkan jika dilihat dari segi efektivitas, hasil penelitian menunjukan bahwa proses perencanaan dan penganggaran partisipatif di Kabupaten Sijunjung sudah efektif. Hal ini dinilai dari seluruh rangkaian proses perencanaan yang sudah terlaksana sesuai aturan dan sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Selain itu persentase usulan masyarakat yang ditampung sampai menjadi APBD adalah sebesar 25,01% dengan alokasi anggaran sebesar 53,67% dari total belanja langsung. Agar kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah semakin meningkat, Pemerintah Kabupaten Sijunjung perlu mengoptimalkan proses perencanaan dan penganggaran partisipatif. Kata kunci : perencanaan, penganggaran dan partisipatif

Actions (login required)

View Item