Tika, Yolanda (2017) KEGAGALAN CALEG PEREMPUAN DALAM PEMILIHAN UMUM LEGISLATIF DI KABUPATEN SOLOK SELATAN PADA PERIODE 2014-2019. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (cover dan abstrak)
cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (364kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (663kB) | Preview |
|
|
Text (BAB IV PENUTUP)
BAB VI Penutup dan Kesimpulan.pdf - Published Version Download (181kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR_PUSTAKA.docx_acc.pdf - Published Version Download (180kB) | Preview |
|
Text (SKRIPSI FULL TEXT)
full skripsi.pdf Restricted to Repository staff only Download (9MB) |
Abstract
Penelitian dilatarbelakangi dari fenomena Pileg tahun 2014 di Kabupaten Solok Selatan. Pada Pileg 2014 terdapat banyak caleg perempuan yang mengikuti pileg namun tidak satupun caleg perempuan yang terpilih menjadi anggota DPRD. Kabupaten Solok Selatan mengalami penurunan caleg perempuan terpilih yang sangat ekstrim di tahun 2014. Peneliti meneliti fenomena ini agar dapat mendeskripsikan dan menganalisis penyebab dari kegagalan caleg perempuan dalam Pileg tahun 2014 di Kabupaten Solok Selatan. Penelitian ini memberikan gambaran tentang faktor-faktor yang menyebabkan dan mempengaruhi kegagalan caleg perempuan di Kabupaten Solok Selatan. Penelitian ini menggunakan pedekatan kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam langsung dengan informan dan dokumentasi. Sementara teknik keabsahan data yang digunakan peneliti yaitu triangulasi sumber. Pemilihan informan dilakukan dengan teknik purposive sampling. Lokasi penelitian dilaksanakan di Kabupaten Solok Selatan. Dari hasil penelitian yang dilakukan, peneliti melihat bahwa kegagalan caleg perempuan dalam pileg 2014 di Kabupaten Solok Selatan disebabkan karena: (1) Tidak melakukan pencarian informasi politik yang dapat diandalkan, (2) Tidak memiliki sumber pendanaan dari pihak partai ataupun simpatisan yang dapat membantu dan hanya mengandalkan sumber pendanaan sendiri, (3) SDM dari tiga caleg perempuan masih belum dianggap berkompeten dalam bidang ini, (4) Teknologi informasi pun juga tidak dimanfaatkan dan diterapkan oleh caleg perempuan, dan (5) Dalam menarik perhatian dan dukungan publik, ketiga caleg tersebut memiliki ideologi dan produk politik yang ingin dihasilkan namun tidak memanfaatkan peran media massa untuk dapat menyampaikan itu secara luas kepada masyarakat. Sehingga banyak masyarakat tidak mengetahui idologi serta produk politik caleg perempuan. Kata kunci : Sumber Daya, Caleg Perempuan, Kabupaten Solok Selatan
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Irawati, S.IP, MA |
Subjects: | J Political Science > JA Political science (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Politik |
Depositing User: | s1 Ilmu politik |
Date Deposited: | 25 Jul 2017 11:04 |
Last Modified: | 25 Jul 2017 11:04 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/26777 |
Actions (login required)
View Item |