HUBUNGAN FAKTOR PEKERJAAN DENGAN KELUHAN CARPAL TUNNEL SYNDROME PADA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. SUMATERA TROPICAL SPICES BERSERI KAB.PADANG PARIAMAN TAHUN 2015

RINA, PUTRI YENTI BUR (2015) HUBUNGAN FAKTOR PEKERJAAN DENGAN KELUHAN CARPAL TUNNEL SYNDROME PADA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. SUMATERA TROPICAL SPICES BERSERI KAB.PADANG PARIAMAN TAHUN 2015. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text
759.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Tujuan Penelitian Carpal tunnel syndrome merupakan gejala mengenai tangan dan pergelangan tangan akibat iritasi dan penekanan nervus medianus. Penelitian ini dilakukan karena carpal tunnel syndrome termasuk gangguan yang paling cepat menimbulkan kelainan dan kecacatan pada pekerja. Jumlah kasus carpal tunnel syndrome di PT. Sumatera Tropical Spices Berseri adalah 49 kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan faktor pekerjaan dengan keluhan Carpal tunnel syndrome pada pekerja bagian produksi PT. Sumatera Tropical Spices Berseri Kab. Padang Pariaman tahun 2015 Metode Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan dari bulan mei sampai juni 2015. Populasi penelitian ini adalah karyawan bagian produksi PT. Sumatera Tropical Spices Berseri dengan jumlah sampel sebanyak 63 responden. Cara pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan metode total sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui pengamatan dan wawancara langsung menggunakan kuesioner dan kamera untuk pengambilan gambar karyawan saat bekerja. Data diolah dengan SPSS dan dianalisis dengan uji statistik Chi-Square dengan derajat kepercayaan 95% (α=0,05). Hasil Hasil penelitian didapatkan bahwa terdapat hubungan bermakna antara masa kerja (p=0,035), posisi janggal (p=0,00), aktivitas berulang (p=0,00) tekanan otot tangan (p=0,00) dengan keluhan carpal tunnel syndrome. Tidak terdapat hubungan bermakna antara penggunaan APD sarung tangan (p=0,209) dengan keluhan carpal tunnel syndrome. Kesimpulan Terdapat hubungan bermakna antara pekerjaan seperti masa kerja, posisi janggal, aktivitas berulang, tekanan otot tangan, dengan keluhan carpal tunnel syndrome pada pekerja bagian produksi PT. Sumatera Tropical Spices Berseri. Untuk meminialisasi keluhan carpal tunnel syndrome, diharapkan kepada pihak perusahaan agar melakukan sistem rolling, upaya pencegahan dengan penyuluhan mengenai cara kerja yang ergonomis, mengatur waktu kerja dan waktu istirahat yang cukup, mengurangi beban kerja, dan tegas dalam penerapan APD. Daftar Pustaka : 37 (1993-2014) Kata Kunci : carpal tunnel syndrome, faktor pekerjaan

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine
R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat
Depositing User: Ms Lyse Nofriadi
Date Deposited: 01 Mar 2016 04:45
Last Modified: 01 Mar 2016 04:45
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/2543

Actions (login required)

View Item View Item