Uji Diagnostik: Keakuratan C - Reaktif Protein Mendiagnosis Appendisitis Akut Pada Anak

Firdaus, Benny Putra (2017) Uji Diagnostik: Keakuratan C - Reaktif Protein Mendiagnosis Appendisitis Akut Pada Anak. Masters thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstract) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (349kB) | Preview
Preview	Text (BAB I Pendahuluan) BAB I (PENDAHULUAN).pdf - Published Version Download (301kB) | Preview
Preview	Text (BAB VII kesimpulan dan saran) BAB VII (KESIMPULAN DAN SARAN).pdf - Published Version Download (253kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (281kB) | Preview
	Text (Tugas Akhri Full Text) TESIS ILMIAH UTUH.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Latar belakang dan tujuan: Appendisitis akut adalah akut abdomen paling banyak dan paling sering jadi indikasi bedah abdomen emergensi anak, sementara untuk didiagnosis masih sulit. Kesalahan diagnosis meningkatkan negative appendectomy dan keterlambatan diagnosis meningkatkan morbiditas dan mortalitas. CRP adalah pertanda adanya reaksi inflamasi yang lebih cepat dalam mendeteksi keadaan dari suatu infeksi. Akurasi CRP penelitian Tzanakis, sensitivitas 73%, Spesifitas 93%, NIlai duga positif 82%, NIlai duga negative 91%, dan beberapa penelitian berikutnya memberikan hasil berbeda. Insidensi appendicitis anak masih tinggi, di Amerika Serikat lebih dari 70.000 anak didiagnosis appendicitis, 1 dari 1000 anak pertahun, data rekam medik RSUP DR. M. DJamil oktober 2016 – desember 2016 didapatkan anak usia 4 tahun sampai 15 tahun dilakukan appendektomi 26 kasus. CRP berperan menegakan diagnosis, sehingga perlu dilakukan validasi. Metode: Penelitian ini merupakan Uji Diagnostik untuk mengetahui akurasi CRP untuk mendiagnosis appendicitis akut anak, sampel adalah pasien anak usia 4 – 15 tahun yang dicurigai appendicitis akut setelah dilakukan pemeriksaan fisik kemudian dilakukan tindakan operasi. Sampel kemudian dilakukan pemeriksaan Patologi Anatomi sebagai Gold Standard. Hasil: Dari 26 sampel, CRP diatas > 1 mg/dl, Sensitifitas 96%, Spesifisitas 100%, Nilai duga Positif 100% dan Nilai Duga Negatif 80%. Kesimpulan: C – Reactive Protein Valid dan akurat dalam menegakan Diagnosis appendicitis akut anak dan dapat dijadikan dasar pembedahan. Kata kunci: apendisitis akut, Uji diagnostic, CRP, Gold standar

Actions (login required)

View Item