ANALISIS HUBUNGAN ANTARA FAKTOR INDIVIDU, PEKERJAAN, DAN IKLIM ORGANISASI DENGAN TINGKAT STRES KERJA PERAWAT MANAJER DI RSUP DR M DJAMIL PADANG TAHUN 2013

DORISNITA, DORISNITA (2013) ANALISIS HUBUNGAN ANTARA FAKTOR INDIVIDU, PEKERJAAN, DAN IKLIM ORGANISASI DENGAN TINGKAT STRES KERJA PERAWAT MANAJER DI RSUP DR M DJAMIL PADANG TAHUN 2013. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img] Text
222.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (642kB)

Abstract

Stres kerja selalu dihadapi karyawan saat melakukan pekerjaannya. Stres dan keadaan tegang yang berkepanjangan tanpa adanya penyelesaian yang adekuat, akan mengganggu kesehatan fisik dan mental pekerja. Konsentrasi pekerja menjadi kurang, motivasi kerja dan tingkat keterampilan akan menurun, serta biaya pemeliharaan kesehatan akan meningkat. Perawat sering menghadapi situasi yang bisa menyebabkan terkena stres kerja dan bahkan pada kondisi yang sangat membahayakan. Perawat yang mengalami stres di tempat kerja akan berdampak tidak baik terhadap kualitas pelayanan kesehatan yang mereka berikan kepada pasien. Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan antara faktor individu, pekerjaan, dan iklim organisasi dengan tingkat stres kerja perawat manajer di RSUP Dr. M. Djamil Padang Tahun 2013. Penelitian ini menggunakan metode riset kuantitatif, jenis deskriptif korelasi, dengan pendekatan cross sectional study. Sampel penelitian ini adalah perawat manajer yang berjumlah 157 orang dengan cara proportional simple random sampling. Penelitian ini menggunakan kuesioner yang sudah diuji validitas dan reliabilitasnya. Pengumpulan data dilakukan dari tanggal 24 Mei 2013-1 Juni 2012 dengan cara menyebarkan angket. Responden penelitian ini rata-rata berusia 40 tahun dengan rata-rata masa dinas 16 tahun. Hasil penelitian didapatkan 59,2% tidak mengalami stres kerja,67,5% berpendidikan vokasional, 68,2% kemampuan diri baik, 60,5% beban kerja rendah, 59,9% etos kerja baik,65% pengawasan pimpinan baik, 54,8% interaksi tim kerja baik, 68,8% fasilitas kurang baik, dan 58,0% lingkungan fisik kurang baik.Terdapat hubungan bermakna antara usia, masa kerja, kemampuan diri, beban kerja, dan etos kerja dengan tingkat stres kerja perawat manajer. Tidak ada hubungan bermakna antara pendidikan, pengawasan pimpinan, interaksi tim kerja, fasilitas dan lingkungan fisik dengan tingkat stres kerja perawat manajer. Beban kerja merupakan faktor yang paling berhubungan dengan tingkat stres kerja perawat manajer RSUP. Dr. M. Djamil Padang. Saran untuk bidang keperawatan perlu mempertimbangkan faktor yang dapat menimbulkan stres kerja terutama faktor beban kerja. Kata kunci: faktor individu, iklim organisasi, pekerjaan, perawat manajer, stres kerja, Daftar pustaka: 96 (1981-2012)

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Pascasarjana Tesis
Depositing User: Ms Ikmal Fitriyani Alfiah
Date Deposited: 29 Feb 2016 07:52
Last Modified: 29 Feb 2016 07:52
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/2361

Actions (login required)

View Item View Item