STUDI FENOLOGI BUNGA MARKISA (Passiflora sp.) DI KABUPATEN SOLOK

Debi, Monalisa (2017) STUDI FENOLOGI BUNGA MARKISA (Passiflora sp.) DI KABUPATEN SOLOK. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (40kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I (Pendahuluan))
BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (35kB) | Preview
[img]
Preview
Text (bab v)
BAB V.pdf - Published Version

Download (47kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (40kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full text)
Tugas Akhir Ilmiah Utuh.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

STUDI FENOLOGI BUNGA MARKISA (Passiflora sp.) DI KABUPATEN SOLOK Abstrak Informasi mengenai studi fenologi perkembangan bunga markisa belum banyak diketahui, sementara informasi tersebut dapat bermanfaat untuk melakukan penyerbukan buatan dalam kegiatan pemuliaan tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang fenologi pembungaan dan buah markisa, tipe penyerbukan, viabilitas serbuk sari dan masa reseptif kepala putik pada markisa ungu dan markisa konyal. Penelitian ini telah dilaksanakan di Balai Penelitian Tanaman Buah (BALITBU) Tropika, Solok dan di Pusat Alih Teknologi dan Pengembangan Kawasan Pertanian Universitas Andalas (PATPKP UNAND), Alahan Panjang dari Maret sampai Juni 2016. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode deskriptif dengan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fase inisiasi markisa berlangsung selama 12-16 hari sedangkan fase kuncup kecil dan kuncup besar terjadi pada 32-36 dan 56-60 hari setelah inisiasi. Fase bunga mekar sempurna markisa ungu terjadi pada 56 hari setelah inisiasi sedangkan pada markisa konyal terjadi pada 60 hari setelah inisiasi. Pembentukan buah pada kedua aksesi markisa memerlukan waktu 42 hari setelah bunga mekar sempurna. Markisa ungu dapat melakukan penyerbukan sendiri maupun penyerbukan silang, sedangkan markisa konyal cenderung hanya melakukan penyerbukan silang dengan bantuan serangga penyerbuk. Viabilitas serbuk sari tertinggi diperoleh tepat pada saat bunga mekar sempurna (14.00) pada markisa ungu dan pada 1 jam setelah bunga mekar sempurna (08.00) pada markisa konyal. Reseptivitas kepala putik berlangsung pada pukul 12.00-14.00 pada markisa ungu dan 08.00-11.00 pada markisa konyal. Kata Kunci: markisa ungu, markisa konyal, fenologi, viabilitas serbuk sari, reseptivitas kepala putik

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: s1 agroekoteknologi pertanian
Date Deposited: 10 Feb 2017 07:04
Last Modified: 10 Feb 2017 07:04
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/23172

Actions (login required)

View Item View Item