ANALISIS HUBUNGAN SUPPLY CHAIN MANAGEMENT TERHADAP VARIABEL KINERJA PERUSAHAAN PADA INDUSTRI KECIL MENENGAH OLAHAN MAKANAN DI KOTA PADANG

FAKHRUL, NOVRIYANTO (2017) ANALISIS HUBUNGAN SUPPLY CHAIN MANAGEMENT TERHADAP VARIABEL KINERJA PERUSAHAAN PADA INDUSTRI KECIL MENENGAH OLAHAN MAKANAN DI KOTA PADANG. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
1. Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (59kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I Pendahuluan)
2. BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (47kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB VI Penutup)
3. BAB VI Penutup.pdf - Published Version

Download (32kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
4. Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (273kB) | Preview
[img] Text (Full Text)
5. Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Industri Kecil dan Menengah (IKM) adalah suatu usaha yang merupakan salah satu sektor ekonomi yang sedang dikembangkan di Indonesia sebagai sektor penggerak kemajuan sektor – sektor ekonomi lainnya, salah satunya industri kecil menengah yang berkembang dibidang industri pangan. Industri pangan khususnya industri makanan merupakan sektor industri yang cukup mampu bertahan dari guncangan ekonomi, karena setiap tahunnya kebutuhan pangan meningkat seiring dengan meningkatnya pertumbuhan penduduk. Sumatera Barat khususnya kota Padang, industri pangan merupakan industri yang cukup potensial dikembangakan , karena setiap daerah memiliki ciri dan karakter tersendiri. Pentingnya semua pihak mulai dari supplier, manufacturer, distributor, retailer, dan customer bekerjasama dalam proses penciptaan produk sampai dengan pendistribusian produk kepada konsumen akhir yang akan melahirkan konsep supply chain management. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana pengaruh supply chain management (SCM) terhadap kinerja perusahaan. Variabel Supply Chain Management diukur dari variabel pemebentuknya, yaitu Supplier System, Product Desaign, Production System dan Delivery System. Sedangkan variabel kinerja perusahaan diukur dari 2 variabel yaitu, Kinerja keuangan dan kinerja operasional. Populasi dalam penelitian ini ialah indusri kecil dan menengah di kota Padang yang bergerak dibidang industri pangan dengan jumlah 633 IKM. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada beberapa responden yang merupakan sampel dari seluruh populasi. Metode analisis yang digunakan dalam pengujian hipotesis adalah Structural Equation Modeling (SEM) dengan menggunakan Partial Least square (PLS). Hasil penelitian menunjukan bahwa adanya pengaruh yang signifikan penerapan SCM terhadap kinerja perusahaan pada IKM makanan kota padang. Berdasarkan hasil pengolahan data dilihat dari nilai path coefficient hubungan antara SCM terhadap variabel kinerja keuangan memiliki nilai sebesar 69,1% sedangkan hubungan SCM terhadap kinerja operasional memiliki nilai sebesar 69,8%. Variabel SCM yang paling mempengaruhi pembentukannya adalah variabel Delivery System (DS) dengan nilai sebesar 48,7%, sedangkan variabel SCM yang memiliki pengaruh terendah ialah variabel Production System (PS) dengan nilai sebesar 15,1%. Pengujian hipotesis dengan melihat nilai T-statistiknya memiliki hasil penerimaan terhadap H0 yaitu adanya pengaruh implementasi SCM terhadap kinerja perusahaan, dengan kata lain penerapan SCM pada IKM makanan kota Padang dapat meningkatkan kinerja perusahaan tersebut. Kata Kunci: Supply Cahain Management, Kinerja Perusahaan, Structural Equation Modeling, Partial Least square.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Fakultas Teknik > Industri
Depositing User: S1 Teknik Industri
Date Deposited: 10 Feb 2017 07:41
Last Modified: 10 Feb 2017 07:41
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/22773

Actions (login required)

View Item View Item