ANALISIS USAHATANI NILAM (PogostemonCablin) DI KENAGARIAN KAJAI KECAMATAN TALAMAU KABUPATEN PASAMAN BARAT

DEDI, KURNIA (2013) ANALISIS USAHATANI NILAM (PogostemonCablin) DI KENAGARIAN KAJAI KECAMATAN TALAMAU KABUPATEN PASAMAN BARAT. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text
192.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi profil petani nilam, kultur teknis dan penyulingan minyak nilam, menganalisis pendapatan dan keuntungan yang diterima oleh petani nilam, dan mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi oleh petani dalam pelaksanaan usahataninya. Penelitian ini dilakukan dengan metode survei. Pemilihan lokasi penelitian dan pengambilan jumlah petani sampel dilakukan secara sengaja (purposive) dengan kriteria penanaman secara monokultur, luas lahan antara 0,25 – 1 Ha, petani nilam yang mengusahakan tanaman nilam umur 1 tahun, 2 tahun, dan 3 tahun, dan petani yang telah melakukan panen, penyulingan, dan memasarkan hasilnya. Jumlah petani sampel 30 orang, 10 orang untuk tahun pertama, 10 orang untuk tahun kedua, dan 10 orang untuk tahun ketiga. Data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder. Analisis data yang digunakan untuk tujuan pertama dan ketiga adalah deskriptif kualitatif, sedangkan untuk tujuan kedua adalah deksriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan budidaya usahatani nilam yang dilakukan petani umumnya kurang sesuai dengan anjuran literatur seperti pembibitan, persiapan dan pengolahan lahan, teknik penanaman, pengendalian hama dan penyakit, dan penyulingan minyak nilam. Produksi minyak nilam yang diperoleh petani adalah 183,78 kg/ha/tahun dan produksi nilam kering adalah 9.188,89 kg/ha/tahun. Pendapatan yang diperoleh petani adalah Rp. 32.120.951,-/ha/tahun dan keuntungan petani adalah Rp. 8.357.016,- /ha/tahun. Selanjutnya, harga pokok produksi (HPP) petani adalah Rp. 254.586,- /ha/tahun dan perhitungan tingkat rasio penerimaan atas biaya (R/C) per hektar per tahunnya adalah 1,19. Permasalahan yang ditemui dalam usahatani nilam di Kenagarian Kajai Kecamatan Talamau adalah pelaksanaan kultur teknis yang belum sesuai dengan anjuran literatur, proses penyulingan yang masih tradisional, tingkat pendidikan petani di daerah penelitian masih sangat rendah, dan kurangnya peran pemerintah dalam pengembangan usahatani nilam. Saran yang diberikan, sebaiknya petani memperhatikan hal-hal yang menyangkut pada kultur teknis budidayanya seperti, pembibitan, teknik penanaman, pemeliharaan tanaman yang lebih baik. Diperlukan kerjasama dan koordinasi yang lebih intensif antara Dinas Perkebunan dan PPL dengan petani dalam rangka peningkatan produktivitas tanaman nilam. Disamping itu, diharapkan petani yang masih menggunakan penyulingan tradisional sebaiknya beralih ke penyulingan yang lebih modern (Stainless Steel) untuk meningkatkan efektifitas penyulingan dan menekan besarnya biaya bahan bakar dalam penyulingan tradisional.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: Ms Ikmal Fitriyani Alfiah
Date Deposited: 29 Feb 2016 04:00
Last Modified: 29 Feb 2016 04:00
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/2249

Actions (login required)

View Item View Item