Kajian Penggunaan Obat Anti Psikotik Terhadap Pasien Skizofrenia Di Rawat Inap Rumah Sakit Jiwa H.B. Saanin Padang

Siti, Rukmana (2017) Kajian Penggunaan Obat Anti Psikotik Terhadap Pasien Skizofrenia Di Rawat Inap Rumah Sakit Jiwa H.B. Saanin Padang. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Abstrak) ABSTRAK.pdf - Published Version Download (125kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1) BAB 1.pdf - Published Version Download (312kB) | Preview
Preview	Text (BAB 5) BAB 5.pdf - Published Version Download (115kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (253kB) | Preview
	Text (tugas akhir full text) tugas akhir full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Skizofrenia merupakan sindrome kronik yang beranekaragam dari pemikiran yang aneh dan tidak beraturan, angan-angan, halusinasi, emosi yang tidak tepat, paham yang lemah, dan rendahnya fungsi sosial. Psikotropika merupakan golongan obat yang diresepkan untuk pengobatan pada skizofrenia. Psikotropik yang biasa digunakan pada pengobatan adalah anti psikotik. Efek samping anti psikotik dapat menyebabkan gangguan terhadap metabolisme, sehingga dapat meningkatkan resiko obesitas, diabetes tipe II, dan kardiovaskular terkait dengan morbiditas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola penggunaan obat anti psikotik dan mengevaluasi ketepatan penggunaan obat anti psikotik pada pasien skizofrenia berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pengambilan data secara retrospektif menggunakan rekam medik pasien selama periode Januari-Desember 2015 di RSJ. HB. Saanin Padang. Evaluasi ketepatan penggunaan obat anti psikotik yang dilakukan meliputi tepat indikasi, tepat obat, tepat regimen dosis dan tepat pasien. Jumlah pasien yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 330 pasien. Pola terapi obat anti psikotik pada pasien skizofrenia adalah klorpromazin 22 %, trifluoperazin 6 %, haloperidol 79 %, klozapin 12 %, olanzapin 3 % dan risperidon 95 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 100% tepat indikasi, obat, dan pasien. Sedangkan pada dosis terdapat ketidaktepatan sebesar 3 %. Kata kunci: skizofrenia, psikotropika, obat anti psikotik, penggunaan obat, RSJ. HB. Saanin Padang

Actions (login required)

View Item