HUBUNGAN STATUS GIZI DAN KONSUMSI ZAT GIZI DENGAN USIA MENARCHE PADA SISWI SD USIA 10 – 12 TAHUN DI PUSAT DAN PINGGIR KOTA PADANG TAHUN 2015

RAHMAWATI,, RAHMAWATI, (2015) HUBUNGAN STATUS GIZI DAN KONSUMSI ZAT GIZI DENGAN USIA MENARCHE PADA SISWI SD USIA 10 – 12 TAHUN DI PUSAT DAN PINGGIR KOTA PADANG TAHUN 2015. Diploma thesis, UPT. Perpustakaan Unand.

Text 201507281301th_skripsi rahmawati 1210336031 upload.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (522kB)

Abstract

Tujuan Beberapa penelitian mendapatkan hubungan antara usia menarche dengan status gizi. Di Indonesia rerata usia menarche adalah 13 tahun (20%). Prevalensi kegemukan pada anak perempuan usia 6-12 tahun adalah 7,7%, untuk daerah perkotaan terdapat 10,4% dan daerah pedesaan 8,1%. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan status gizi dan konsumsi zat gizi dengan usia menarche siswi SD di pusat dan pinggir kota. Metode Desain penelitian adalah cross sectional study. Penelitian ini dilakukan di SDN Percobaan dan SDN 20 Kurao Pagang dari bulan April sampai Mei 2015. Sampel terdiri dari 10 2 siswi. Data diolah dengan menggunakan analisis univriat untuk distribusi frekuensi dari variabel dan bivariat dengan menggunakan uji statistik Independent sample T-test. Hasil Hasil penelitian menunjukkan menarche dini yang dialami siswi pusat kota 21,6% lebih banyak daripada siswi pinggir kota 13,7%. Status gizi gemuk pada siswi SD di pusat kota yaitu sebesar 25,5% dan sebesar 3,9% untuk pinggir kota. Rata-rata konsumsi protein pusat kota 98,25 gr dan pinggir kota 92,80 gr. Rata-rata konsumsi lemak pusat kota 95,30 gr dan pinggir kota 85,08 gr. Rata-rata konsumsi karbohidrat pusat kota 275,86 gr dan pinggir kota 243,65 gr. Rata-rata konsumsi energi pusat kota 2343,62 Kkal dan pinggir kota 2088,10 Kkal. Hasil bivariat didapatkan perbedaan rata-rata status gizi berdasarkan usia menarche di pusat kota (p=0,000) dan pinggir kota (p=0,000). Perbedaan rata – rata konsumsi protein berdasarkan usia menarche di pusat kota (p=0,002) dan di pinggir kota (p=0,000). Perbedaan rata – rata konsumsi lemak berdasarkan usia menarche di pusat kota (p=0,002) dan di pinggir kota (p=0,000). Perbedaan rata – rata konsumsi karbohidrat berdasarkan usia menarche di pusat kota (p=0,001) dan di pinggir kota (p=0,000). Kesimpulan Penelitian memperlihatkan terdapat hubungan bermakna antara status gizi dan konsumsi zat gizi dengan usia menarche. Diharapkan pihak sekolah memberikan pendidikan dini mengenai menarche dan mengawasi para siswi dalam memilih konsumsi makanan yang bergizi. Daftar Pustaka : 25 (1990 – 2013) Kata Kunci : Usia Menarche, Status Gizi, Konsumsi Zat gizi

Actions (login required)

View Item