PENGARUH SENAM LANSIA TERHADAP KUALITAS TIDUR LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PENGARUH SENAM LANSIA TERHADAP KUALITAS TIDUR LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PENGARUH SENAM LANSIA TERHADAP KUALITAS TIDUR LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS AMBACANG TAHUN 2016 AMBACANG TAHUN 2016 AMBACANG TAHUN 2016

MONICA, ELVIANITA (2017) PENGARUH SENAM LANSIA TERHADAP KUALITAS TIDUR LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PENGARUH SENAM LANSIA TERHADAP KUALITAS TIDUR LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PENGARUH SENAM LANSIA TERHADAP KUALITAS TIDUR LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS AMBACANG TAHUN 2016 AMBACANG TAHUN 2016 AMBACANG TAHUN 2016. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

Preview	Text (COVER DAN ABSTRAK) 1. COVER SKRIPSI.pdf - Published Version Download (80kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1 PENDAHULUAN) 2. BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (43kB) | Preview
Preview	Text (BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN) 3. BAB VII Kesimpulan dan Saran.pdf - Published Version Download (27kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) 4. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (35kB) | Preview
	Text (SKRIPSI FULL) Full 1210323035 - Watermarked.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Kualitas tidur ditentukan oleh bagaimana seseorang mempersiapkan pola tidurnya pada malam hari seperti kedalaman tidur, dan kemudahan untuk tertidur tanpa bantuan medis. Proses degenerasi pada lansia menyebabkan waktu tidur efektif semakin berkurang, sehingga tidak mencapai kualitas tidur yang adekuat dan akan menimbulkan berbagai macam keluhan tidur. Pemenuhan kebutuhan tidur pada lansia dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya senam lansia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh senam lansia terhadap kualitas tidur lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Ambacang Tahun 2016. Jenis penelitian ini adalah quasi-eksperiment dengan pendekatan one group pretestposttest without control group design. Alat ukur untuk kualitas tidur yang digunakan adalah Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI). Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah responden 22 orang. Responden diberikan senam lansia selama 30 menit sebanyak 2 kali dalam seminggu selama 3 minggu. Analisa data dalam penelitian ini menggunakan uji statistik Wilcoxon. Hasil uji analisa data didapatkan skor kualitas tidur pre-test adalah 12,68 dan post test 5,55 dengan p-value 0,000, hal ini menunjukkan bahwa senam lansia dapat meningkatkan skor kualitas tidur pada lansia. Berdasarkan penelitian ini, diharapkan perawat lebih meningkatkan penggunaan senam lansia sebagai salah satu upaya untuk mengatasi masalah penurunan kualitas tidur. Kata kunci : lansia, kualitas tidur, senam lansia Daftar pustaka : 35 (2004-2014)

Actions (login required)

View Item