KATA PENYUKAT ANTARA PENJUAL DAN PEMBELI DALAM BAHASA MINANGKABAU DI NAGARI DURIAN GADANG KABUPATEN SIJUNJUNG

Wulandari, Sagita (2023) KATA PENYUKAT ANTARA PENJUAL DAN PEMBELI DALAM BAHASA MINANGKABAU DI NAGARI DURIAN GADANG KABUPATEN SIJUNJUNG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (COVER DAN ABSTRAK)
Abstrak..pdf - Published Version

Download (147kB)
[img] Text (PENDAHULUAN)
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (311kB)
[img] Text (BAB IV PENUTUP)
BAB lV Penutup.pdf - Published Version

Download (133kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar pustaka.pdf - Published Version

Download (207kB)
[img] Text (FULL TEXT)
Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Wulan Dari Sagita, 2016 “ Kata Penyukat Antara Penjual dan Pembeli dalam Bahasa Minangkabau Di Nagari Durian Gadang Kabupaten Sijunjung” Prodi Sastra Minangkabau Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Andalas. Padang 2023. Pembimbing I Dr. Reniwati, M.Hum. dan Pembimbing II Rona Almos, S.S. M. Hum. ABSTRAK Objek penelitian ini adalah kata penyukat antara penjual dan pembeli dalam bahasa Minangkabau di Nagari Durian Gadang Kabupaten Sijunjung. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan bentuk kata penyukat antara penjual dan pembeli dalam bahasa Minangkabau di Nagari Durian Gadang dan mendeskripsikan makna dari bentuk kata penyukat antara penjual dan pembeli dalam bahasa Minangkabau di Nagari Durian Gadang. Teori pada penelitian ini menggunakan teori dibidang Morfologi, serta beberapa kajian yang berkaitan yaitu kelas kata, kata penyukat dan makna. Dalam pengumpulan data, metode yang digunakan yaitu metode simak dan metode cakap. Teknik dasar metode simak yaitu simak bebas libat cakap (SBLC). Teknik lanjutan ialah teknik catat. Teknik dasar metode cakap berupa teknik pancing dan teknik lanjutan berupa teknik cakap semuka, teknik rekam dan teknik catat. Selanjutnya metode analisis data menggunakan metode agih dan metode padan translational. Teknik dasar ialah teknik Bagi Unsur Langsung (BUL) dan teknik lanjutnya ialah teknik perluas. Adapun metode dalam penyajian hasil analisis data digunakan metode formal dan informal. Berdasarkan analisis data yang dilakukan, ditemukan 48 kata penyukat yaitu, ameh, baladi, batang, boban, boto, buah, buku, buncih, bungkuih, capa, cawan, eto, gantang, garobak, guluang, ikua, jinjiang, kaganjang, kaliang, kawuang, kayu, kobek, kopiang, kotak, kotak dos, kucuik, lapiak, liter, mato, oto, otua, olai, papan, pasang, pinggan, renteng, saik, sak, sikek, sumpik, tabuang, tandan, tekong, tepek, tongkong, tompang, trapele, ungguak. Kata penyukat yang dikumpulkan mengandung makna leksikal dan makna gramatikal. Kata kunci : kata penyukat, Durian Gadang, Sijunjung, morfologi

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Reniwati, M. Hum
Uncontrolled Keywords: kata penyukat, Durian Gadang, Sijunjung, morfologi
Subjects: P Language and Literature > PI Oriental languages and literatures
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Daerah
Depositing User: s1 sastra minang
Date Deposited: 20 Sep 2023 08:56
Last Modified: 20 Sep 2023 08:56
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/216920

Actions (login required)

View Item View Item