Yollanda, Lorenza (2016) Hegemoni World Trade Organization (WTO) melalui Agreement on Agriculture (AOA) terhadap Kebijakan Ketahanan Pangan di Indonesia. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (abstrak)
abstrak watermark 2.pdf - Published Version Download (411kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1 (Pendahuluan))
pendahuluan.pdf - Published Version Download (368kB) | Preview |
|
|
Text (BAB akhir (penutup/kesimpulan))
bab akhir.pdf - Published Version Download (136kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
daftar pustaka.pdf - Published Version Download (141kB) | Preview |
|
Text (Tugas Akhir Ilmiah Utuh)
skripsi fix lengkap watermark publikasi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK HEGEMONI WORLD TRADE ORGANIZATION (WTO) MELALUI AGREEMENT ON AGRICULTURE (AOA) TERHADAP KEBIJAKAN KETAHANAN PANGAN DI INDONESIA Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hegemoni World Trade Organization (WTO) melalui Agreement on Agriculture (AoA) terhadap kebijakan ketahanan pangan di Indonesia dengan menggunakan konsep hegemoni Robert W. Cox. Pada penelitian ini, dideskripsikan bagaimana WTO menghegemoni kebijakan ketahanan pangan di Indonesia melalui mekanisme konsensus dengan memaparkan bukti-bukti yang menyebutkan WTO telah melakukan hegemoni melalui kesepakatan AoA.WTO melahirkan konsensus berupa norma universal yang berlaku tanpa pengecualian terhadap negara anggota. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif yang merupakan sebuah cara dalam mendeskripsikan data yang telah didapat dan diolah dengan konsep dari ahli. Hasil dari penelitian ini bertujuan untuk memaparkan dan menganalisis bagaimana WTO menghegemoni kebijakan ketahanan pangan di Indonesia melalui AoA. Adapun temuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut; AoA telah mengikat secara hukum pemerintahan domestik negara Indonesia. AoA telah menggiring pemerintah untuk membiarkan mekanisme pasar bekerja dengan logikanya sendiri dan menghilangkan segala bentuk hambatan (tariff dan non tariff) dan restriksi. Dalam rangka perwujudan mekanisme pasar yang diinginkan oleh WTO, maka pemerintah Indonesia suka atau tidak suka diwajibkan untuk mengurangi perannya. WTO memanfaatkan AoA untuk menghegemoni kebijakan ketahanan pangan di Indonesia. Indonesia menuruti kebijakan yang dikeluarkan WTO dengan cara melakukan penyesuaian kebijakan domestik salah satu caranya adalah melalui tiga ide dasar yang ada dalam AoA yaitu akses pasar, dukungan domestik dan subsidi ekspor. Tanpa harus dipaksa secara terbuka, Indonesia bersedia melakukan penyesuaian kebijakan ketahanan pangan seperti yang diinginkan WTO melalui AoA. Kata kunci: Hegemoni, World Trade Organization (WTO), Agreement on Agriculture (AoA), Kebijakan Pangan Indonesia.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | J Political Science > JZ International relations |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional |
Depositing User: | s1 ilmu hubungan internasional |
Date Deposited: | 27 Jan 2017 03:24 |
Last Modified: | 27 Jan 2017 03:24 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/21594 |
Actions (login required)
View Item |