ANALISIS RISIKO KESEHATAN LINGKUNGAN AKIBAT PAJANAN DEBU RESPIRABLE TERHADAP PEKERJA DI PABRIK INDARUNG VI PT. SEMEN PADANG (Studi Kasus Ruang Pemeliharaan Listrik dan Instrumen Raw Mill, Kiln Coal Mill, dan Finish Mill)

Muhammad Luthfi, Agustaf (2023) ANALISIS RISIKO KESEHATAN LINGKUNGAN AKIBAT PAJANAN DEBU RESPIRABLE TERHADAP PEKERJA DI PABRIK INDARUNG VI PT. SEMEN PADANG (Studi Kasus Ruang Pemeliharaan Listrik dan Instrumen Raw Mill, Kiln Coal Mill, dan Finish Mill). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover & Abstrak.pdf - Published Version

Download (175kB)
[img] Text (BAB I PENDAHULUAN)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (129kB)
[img] Text (BAB V PENUTUP)
BAB V PENUTUP.pdf - Published Version

Download (115kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (203kB)
[img] Text (FULL TEXT TUGAS AKHIR)
FULL TEXT TUGAS AKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

PT Semen Padang menghasilkan produk berupa semen dan terdapat beberapa proses pengolahan untuk menghasilkan semen. Proses tersebut adalah penggilingan awal bahan baku pada raw mill, pembakaran bahan baku menggunakan batu bara pada kiln, dan penggilingan akhir pada finish mill yang menimbulkan polusi udara berupa debu respirable (<4 μm). Salah satu ruangan yang berpotensi terpapar debu respirable ialah ruangan Pemeliharaan Listrik dan Instrumen (PLI). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsentrasi debu respirable dan menganalisis risiko kesehatan lingkungan akibat pajanan dari debu respirable. Pengambilan sampel debu respirable dilakukan selama 8 jam untuk masing-masing ruangan menggunakan alat Personal Dust Sampler lalu dianalisis dengan metode gravimetri. Pengambilan data kuesioner dilakukan terhadap 32 responden. Berdasarkan penelitian didapatkan konsentrasi debu respirable memenuhi NAB Peraturan Menteri Kesehatan No.70 Tahun 2016 dengan masing-masing konsentrasi sebesar 0,93 mg/m3, 1,23 mg/m3, dan 1,3 mg/m3. Konsentrasi debu respirable berbanding lurus dengan temperatur dan kelembapan udara. Pada Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan, nilai Reference Concentration (RfC) yang digunakan yaitu 0,258 mg/kg.hari. Hasil Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan menunjukkan nilai Intake realtime berkisar sebesar 0,003 – 0,037 mg/kg.hari dan RQ realtime sebesar 0,011 - 0,143, sedangkan untuk Intake lifetime berkisar sebesar 0,033 – 0,159 mg/kg.hari dan RQ lifetime sebesar 0,127 – 0,618, sehingga Risk Quotien (RQ) <1 untuk semua responden yang berarti paparan debu respirable kepada responden tidak menimbulkan risiko terhadap kesehatan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Ir. Rinda Andhita Regia, M.T
Uncontrolled Keywords: ARKL, debu respirable, finish mill, kiln coal mill, raw mill
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Fakultas Teknik
Depositing User: s1 teknik lingkungan
Date Deposited: 19 Sep 2023 08:37
Last Modified: 26 Sep 2023 02:43
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/215538

Actions (login required)

View Item View Item