Mutia, Ulfah (2023) PENGARUH PENAMBAHAN SILIKA (SiO2) DAN SUHU PEMBAKARAN TERHADAP KARAKTERISTIK KERAMIK KORDIERIT BERBASIS ABU SEKAM PADI. Diploma thesis, Universitas Adalas.
Text (Cover dan abstrak)
cover & abstrak.pdf - Published Version Download (93kB) |
|
Text (BAB 1 Pendahuluan)
Bab 1.pdf - Published Version Download (151kB) |
|
Text (BAB 5 kesimpulan dan saran)
Bab 5.pdf - Published Version Download (41kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Dapus.pdf - Published Version Download (30kB) |
|
Text (Sripsi Full)
SKRIPSI_MUTIA ULFAH acc.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Telah dilakukan sintesis dan karakterisasi keramik kordierit dengan menggunakan silika dari abu sekam padi. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui penambahan massa silika dan suhu pembakaran terhadap kerakteristik keramik kordierit dari abu sekam padi. Penelitian ini dilakukan dengan 3 tahapan yaitu pembuatan silika gel dari abu sekam padi, pembuatan bahan keramik kordierit, serta karakterisasi. Pembentukan silika dilakukan dengan pembakaran sekam padi pada suhu 700 °C selama 3 jam dengan penambahan NaOH 4M untuk membentuk silika gel. Sintesis keramik kordierit perbandingan massa 14% Magnesium oksida, 35% Alumina, dan 51% Silika dari abu sekam padi dangan metode solid state dengan pemanasan pada suhu (700, 800 dan 900) °C. Karakteristik sampel dilakukan menggunakan uji XRD dan untuk mengetahui nilai kekerasan digunakan microhardness tester. Selain itu dilakukan analisis sifat fisis kordierit meliputi pengukuran susut bakar, densitas dan porositas. Nilai susut bakar dan densitas mengalami kenaikan seiring dengan penambahan massa silika dan suhu pembakaran, kecuali pada suhu 700 °C dengan penambahan 10% silika nilai susut bakar menurun dan pada suhu 900 °C dengan penambahan 10% silika nilai densitas juga menurun. Penambahan massa silika dan kenaikan suhu pembakaran membuat nilai porositas semakin meningkat kecuali pada suhu 900 °C dengan penambahan 15% silika mengalami penurunan sebesar 20,65 %. Penambahan silika menurunkan nilai kekerasan keramik kordierit, sehingga dengan meningkatnya suhu kalsinasi maka nilai kekerasan juga menurun, kecuali pada sampel tanpa silika pada suhu 800C. Berdasarkan hasil XRD tanpa penambahan silika pada suhu 700 °C diperoleh ukuran kristal sebesar 108,58 nm, dan pada suhu 900 °C dengan penambahan 10% silika sebesar 374,74 nm.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Drs. Mora, M.Si |
Uncontrolled Keywords: | silika, kordierit, keramik, sinar-x, Difraction |
Subjects: | Q Science > QC Physics |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika |
Depositing User: | s1 fisika fisika |
Date Deposited: | 18 Sep 2023 07:54 |
Last Modified: | 18 Sep 2023 07:54 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/215298 |
Actions (login required)
View Item |