FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB BERKEMBANGNYA AKTIVITAS PARADIPLOMASI KOTA PADANG DAN KOTA HILDESHEIM PADA TAHUN 1988-2022

Fella, Fandwitania (2023) FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB BERKEMBANGNYA AKTIVITAS PARADIPLOMASI KOTA PADANG DAN KOTA HILDESHEIM PADA TAHUN 1988-2022. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER dan ABSTRAK - Fella Fandwitania.pdf - Published Version Download (88kB)
	Text (BAB I) BAB I PENDAHULUAN - Fella Fandwitania.pdf - Published Version Download (272kB)
	Text (BAB V) BAB V PENUTUP - Fella Fandwitania.pdf - Published Version Download (72kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA - Fella Fandwitania.pdf - Published Version Download (205kB)
	Text (Skripsi Full Text) FULL DRAFT SKRIPSI - Fella Fandwitania.pdf - Published Version Download (2MB)

Abstract

Pada tahun 1988, Pemerintah daerah Indonesia dan Pemerintah federasi Jerman membentuk aktivitas paradiplomasi dalam bentuk kerja sama sister city Padang-Hildesheim. Kerja sama sister city ini memiliki pola yang menarik karena dibentuknya kerja sama ini tidak sejalan dengan ketentuan dibentuknya kerja sama sister city yaitu atas dasar kesamaan karakteristik dan potensi unggulan daerah. Walaupun demikian, kerja sama sister city Padang-Hildesheim ini dapat berkembang selama 34 tahun dan masih aktif hingga saat ini. Penelitian ini bertujuan untuk melihat faktor-faktor penyebab berkembangnya aktivitas paradiplomasi Kota Padang dan Kota Hildesheim pada tahun 1988 dengan menggunakan konsep paradiplomasi oleh Alexander S. Kuznetsov. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan data primer dan sekunder. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor yang menyebabkan berkembangnya aktivitas paradiplomasi Padang-Hildesheim pada tahun 1988-2022 dari perspektif Kota Padang adalah faktor globalisasi, demokratisasi, domestikasi kebijakan luar negeri, desentralisasi, masalah dengan proses pembangunan bangsa, asimetri unit penyusun, dan peran pemimpin daerah. Faktor yang menyebabkan berkembangnya aktivitas paradiplomasi Padang-Hildesheim pada tahun 1988-2022 dari perspektif Kota Hildesheim adalah faktor globalisasi, domestikasi kebijakan luar negeri, federalisasi, asimetri unit penyusun, stimulus luar, dan peran partai politik.

Actions (login required)

View Item