POTENSI EKOENZIM DARI SAMPAH KULIT BUAH-BUAHAN UNTUK MENEKAN PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici (Syd.) Butler & Bisby PENYEBAB ANTRAKNOSA PADA TANAMAN CABAI (Capsicum annum L.) SECARA IN VITRO

Noris, Shelsa Latifa (2023) POTENSI EKOENZIM DARI SAMPAH KULIT BUAH-BUAHAN UNTUK MENEKAN PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici (Syd.) Butler & Bisby PENYEBAB ANTRAKNOSA PADA TANAMAN CABAI (Capsicum annum L.) SECARA IN VITRO. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (356kB)
[img] Text (Bab I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (304kB)
[img] Text (Bab V)
BAB V.pdf - Published Version

Download (252kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (314kB)
[img] Text (Fulltext)
SKRIPSI FULL TEXT.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Colletotrichum capsici merupakan patogen yang menyerang bagian buah cabai yang masih muda maupun yang sudah masak. Kerugian akan mencapai 100% jika tidak dilakukan upaya pengendalian yang tepat. Ekoenzim diketahui memiliki aktivitas antimikroba yang tinggi sehingga dapat menghambat pertumbuhan patogen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi ekoenzim dari kulit buah-buahan dalam menekan perkembangan jamur C.capsici penyebab antraknosa pada cabai secara in vitro. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 9 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan terdiri dari ekoenzim yang berasal dari kulit jeruk, kulit pisang, kulit nenas, campuran kulit jeruk dan kulit pisang, campuran kulit jeruk dan kulit nenas, campuran kulit pisang dan kulit nenas, campuran kulit pisang, kulit jeruk dan kulit nenas, fungisida berbahan aktif mankozeb 80% dan kontrol. Parameter yang diamati adalah perubahan karakter morfologi jamur C.capsici dan daya hambat jamur (luas koloni, kerapatan konidia, jumlah propagul, daya kecambah, berat segar dan berat kering jamur). Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh ekoenzim yang diuji berpotensi dalam menekan pertumbuhan jamur C.capsici dengan rata-rata efektivitas 29,44-45,42%. Ekoenzim yang berasal dari campuran kulit jeruk dan kulit nenas memiliki rata-rata efektivitas tertinggi yaitu 45,42%. Kata kunci: Agen antimikroba, Antraknosa, Colletotrichum capsici, Efektivitas, Ekoenzim

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Ir. Martinius, MS
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: S1 Agroteknologi Agroteknologi
Date Deposited: 15 Sep 2023 01:54
Last Modified: 15 Sep 2023 01:54
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/214340

Actions (login required)

View Item View Item