MODIFIKASI METODE ISOLASI SENYAWA PENANDA SENOSIDA DARI DAUN JATI CINA (Senna alexandrina Mill.)

Rahmadhani, Shafira (2023) MODIFIKASI METODE ISOLASI SENYAWA PENANDA SENOSIDA DARI DAUN JATI CINA (Senna alexandrina Mill.). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (252kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (198kB)
[img] Text (Bab 5 Penutup)
BAB 5.pdf - Published Version

Download (64kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (158kB)
[img] Text (Skripsi full text)
Skripsi fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Daun jati Cina (Senna alexandrina Mill.) atau yang biasa dikenal sebagai daun senna telah banyak dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai tumbuhan obat tradisional. Salah satunya digunakan sebagai pencahar untuk pengobatan sembelit. Daun senna mengandung senosida sebagai senyawa metabolit sekunder utama yang memiliki aktivitas farmakologis sebagai pencahar, anti-obesitas, efek hipoglikemik, dan antiinflamasi. Penggunaan tumbuhan senna sebagai teh herbal sering digunakan untuk menurunkan berat badan di kalangan masyarakat. Namun, penggunaan dalam jumlah berlebihan dapat menimbulkan efek samping seperti diare, dehidrasi, dan hipokalemia. Oleh sebab itu, dibutuhkan kontrol kualitas produk herbal dan sediaan farmasi yang mengandung senosida dengan melakukan standardisasi kadar senosida untuk menjamin mutu, keamanan, dan khasiat dari obat tradisional pada simplisia dan ekstrak senosida. Ketersediaan senosida pada standardisasi diperlukan sebagai senyawa pembanding. Namun, ketersediaan senyawa senosida masih terbatas di dalam negeri yang mengakibatkan harga jual senosida menjadi mahal. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi senyawa senosida menggunakan metode yang sederhana dengan memodifikasi metode isolasi yang dilakukan pada tahap ekstraksi dan pemurnian dimana berdasarkan literatur sebelumnya, proses ini dilakukan dengan menggunakan pelarut metanol, benzena, dan kloroform, kolom kromatografi Diaion HP-20 dan kromatografi arus balik (CCC) (Dhoble et al, 2021; Shukla et al, 2016; Park SB et al, 2015). Modifikasi tersebut dilakukan dengan metode dekokta, fraksinasi, presipitasi, filtrasi, dan rekristalisasi tanpa melalui kromatografi kolom. Dari hasil isolasi, diperoleh isolat SB-1 yang diduga merupakan senosida sebanyak 1,684 g dengan rendemen 0,084% b/b. Isolat berupa padatan kuning dan tidak berbau dengan titik leleh 225°C. Karakterisasi senyawa isolat menunjukkan puncak spektrum UV pada λ 260,4 nm dan 356 nm; spektrum inframerah memperlihatkan serapan pada bilangan gelombang 3352,22 cm-1 (O-H), 2918,57 (C-H), 1632,79 (C=O), 1537,20 (C=C), dan 1052,96 (C-O). Kata kunci : Senna, Senosida, Pencahar, Herbal, Isolasi, Senyawa Penanda

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Prof. Dr. apt. Deddi Prima Putra
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi
Depositing User: S1 Fakultas Farmasi
Date Deposited: 14 Sep 2023 08:21
Last Modified: 14 Sep 2023 08:21
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/213980

Actions (login required)

View Item View Item