PENGARUH KONSENTRASI KATALIS ABU CANGKANG TELUR AYAM RAS (Gallus gallus domestika) TERHADAP KARAKTERISTIK BIODIESEL DARI CAMPURAN MINYAK JELANTAH DAN MINYAK GORENG SAWIT

Defri, Warmon (2023) PENGARUH KONSENTRASI KATALIS ABU CANGKANG TELUR AYAM RAS (Gallus gallus domestika) TERHADAP KARAKTERISTIK BIODIESEL DARI CAMPURAN MINYAK JELANTAH DAN MINYAK GORENG SAWIT. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (328kB)
	Text (BAB I) BAB 1_Defri Warmon.pdf - Published Version Download (327kB)
	Text (BAB V) BAB V_Defri Warmon.pdf - Published Version Download (313kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA_Defri Warmon.pdf - Published Version Download (362kB)
	Text (Skripsi Full Text) SKRIPSI FULL TEXT_Defri Warmon.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Penelitian mengenai pengaruh konsentrasi katalis abu cangkang telur ayam ras (Gallus gallus domestika) terhadap karakteristik biodiesel dari campuran minyak jelantah dan minyak goreng sawit telah dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan konsentrasi abu cangkang telur ayam ras sebagai katalis terhadap karakteristik dan identifikasi senyawa metil ester pada biodiesel serta mendapatkan konsentrasi katalis terbaik. Hasil identifikasi FTIR menunjukkan bahwa senyawa katalis abu cangkang telur ayam ras adalah di dominan oleh senyawa CaO. Pengamatan yang dilakukan berupa rendemen, densitas pada suhu 40°C, viskositas kinematik pada suhu 40°C, bilangan asam, kadar air, identifikasi asam lemak, dan kadar ester. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 3 kali ulangan, yaitu penambahan katalis abu cangkang ayam ras dengan konsentrasi A (2%), B (4%), C (6%), D (8%), dan E (10%). Uji ANOVA dilakukan dengan Duncan New Analysis Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf 5%, hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi katalis abu cangkang ayam ras yang berbeda berpengaruh nyata terhadap rendemen biodiesel, massa jenis pada suhu 40°C, viskositas kinematik pada suhu 40°C, dan bilangan asam, serta tidak berpengaruh nyata terhadap kadar air. Perlakuan terbaik pada penelitian ini adalah perlakuan C (6%) dengan nilai rendemen 87,03%; densitas 0,851 g/ml; viskositas kinematik 5,88 cSt; bilangan asam 0,46 mg KOH/g dan kadar air 3,42%. Identifikasi senyawa asam lemak dan kandungan ester biodiesel dilakukan pada perlakuan terbaik melalui instrumen GC-MS. Diperoleh kadar metil ester sebesar 98,37% dengan jumlah asam lemak jenuh sebesar 41,28% dan asam lemak tak jenuh sebesar 57,85%. Senyawa yang paling banyak ditemukan dari kelompok asam lemak jenuh adalah asam palmitat (33,50%) sedangkan dari kelompok asam lemak tak jenuh adalah asam elaidat (54,26%).

Actions (login required)

View Item