Harifa, Fildzah (2023) UJI DAYA HAMBAT MINYAK NILAM (Pogostemon cablin Benth.) SEBAGAI ANTIBAKTERI TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Streptococcus mutans SECARA IN VITRO. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Abstrak)
Cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (427kB) |
|
Text (BAB I (Pendahuluan))
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (390kB) |
|
Text (BAB VI (Penutup))
BAB 6 Penutup.pdf - Published Version Download (246kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (295kB) |
|
Text (Skripsi Full Text)
skripsi fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Latar belakang : Karies menjadi permasalahan kesehatan gigi dan mulut nomor satu di Indonesia. Bakteri Streptococcus mutans merupakan bakteri utama penyebab karies. Penggunaan antibakteri yang berasal dari bahan kimia dapat meningkatkan terjadinya reaksi hipersensitivitas. Minyak nilam mengandung senyawa antibakteri sehingga dapat digunakan sebagai alternatif pencegahan karies yang berasal dari bahan alam. Tujuan : Mengetahui daya hambat minyak nilam (Pogostemon cablin Benth.) sebagai antibakteri terhadap pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans secara in vitro. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium dengan desain penelitian post test only control group design. Minyak nilam konsentrasi 100% diencerkan dengan DMSO untuk mendapatkan larutan uji dengan konsentrasi 10%, 20%, 40%, dan 80%. Uji daya hambat dilakukan dengan metode difusi cakram Kirby-Bauer dengan media blood agar. Analisis data hasil penelitian yang digunakan adalah uji One Way Anova dan dilanjutkan dengan uji Post Hoc LSD. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak nilam pada semua konsentrasi dapat menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans. Diameter zona hambat terbesar terdapat pada konsentrasi 80% dengan diameter 3,47 mm dan diameter zona hambat terkecil pada konsentrasi 10% sebesar 1,51 mm. Hasil uji statistik One Way Anova menunjukkan bahwa nilai p<0,05 yang berarti terdapat perbedaan yang bermakna antara kelompok konsentrasi 10%, 20%, 40%, dan 80% dalam menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans. Kesimpulan : Terdapat pengaruh minyak nilam (Pogostemon cablin Benth.) konsentrasi 10%, 20%, 40%, dan 80% dalam menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans, dengan kriteria kekuatan daya hambat lemah pada semua konsentrasi.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Gigi |
Depositing User: | s1 pendidikan dokter gigi |
Date Deposited: | 02 Sep 2023 03:44 |
Last Modified: | 02 Sep 2023 03:44 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/211887 |
Actions (login required)
View Item |