PERBEDAAN KADAR HEPARANASE PADA PASIEN KANKER PARU YANG TERDIAGNOSIS TROMBOSIS VENA DALAM DENGAN KANKER PARU YANG TIDAK TROMBOSIS VENA DALAM DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG

Anna, Prima Sari (2023) PERBEDAAN KADAR HEPARANASE PADA PASIEN KANKER PARU YANG TERDIAGNOSIS TROMBOSIS VENA DALAM DENGAN KANKER PARU YANG TIDAK TROMBOSIS VENA DALAM DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG. Masters thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER_ABSTRAK_merged (10).pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB I PENDAHULUAN) BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN) BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version Download (617kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (FULL TEKS) FULL TEKS.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (24MB)

Abstract

Judul : Perbedaan Kadar Heparanase Pada Pasien Kanker Paru Terdiagnosis Trombosis Vena Dalam dengan Kanker Paru yang Tidak Trombosis Vena Dalam di RSUP Dr. M. Djamil Padang Latar Belakang: Heparanase adalah enzim β-D-endoglucuronidase yang mendegradasi heparan sulfat. Aktivitas heparanase terlibat dalam pertumbuhan sel tumor, aktivitas peradangan, remodeling jaringan, angiogenesis dan invasi sel.Peningkatan aktivitas prokoagulan heparanase dapat diamati salah satunya kanker. Semua keganasan sangat berkorelasi dengan risiko tinggi thrombosis dan status hiperkoagulabilitas. Metode Penelitian: Penelitian ini adalah penelitian analitik cross-sectional terhadap pasien kanker paru yang menjalani pemeriksaan doppler vaskular pada IPJT RSUP M. Djamil Padang dari Januari hingga Juni 2023. Pemeriksaan kadar heparanase dinilai dari pembuluh darah vena yang diperiksa di Laboratorium Biomedik FK UNAND. Setelah dilakukan uji normalitas, dilakukan uji bivariat non-parametrik dengan Mann-Whitney test. Selanjutnya dilakukan analisis lanjutan diagnostik untuk melihat nilai cut-off point kadar heparanase dengan prosedur Receiver Operating Curve (ROC). Hasil Penelitian: Berdasarkan analisis statistik, nilai median kadar heparanase dengan nilai 3,598 ng/ml (2,009 ng/ml- 12,561 ng/ml) pada kelompok pasien kanker paru yang TVD, sedangkan nilai median kadar heparanase pada kelompok pasien kanker paru tidak TVD didapatkan nilai 2,470 ng/ml (1,480 ng/ml-10,443 ng/ml), nilai ini menunjukkan perbedaan yang signifikan kadar heparanase pada kelompok kanker paru yang TVD dibandingkan dengan kelompok kanker paru tidak TVD dan bermakna secara statistik dengan nilai p value 0.033 (p <0.05). Kadar heparanase sebesar 2,786 ng/ml dapat menjadi prediktor kejadian TVD pada pasien kanker paru dengan sensitivitas dan spesifisitas yang baik, masing- masing 71,4% dan 67,7% dan nilai AUC yang baik, yaitu 69.1% (p= 0,033). Kesimpulan: Kadar heparanase kelompok kanker paru yang TVD lebih tinggi daripada pasien paru tidak TVD dan bermakna secara statistik dengan nilai p value 0.033 (p <0.05). Kadar heparanase sebesar 2,786 ng/ml dapat menjadi prediktor kejadian TVD pada pasien kanker paru dengan sensitivitas dan spesifisitas yang baik, masing- masing 71,4% dan 67,7% dan nilai AUC yang baik, yaitu 69.1% (p= 0,033).

Actions (login required)

View Item