Muhammad Rivaldo, Rahman (2023) PELAKSANAAN EKSEKUSI JAMINAN FIDUSIA BERUPA SEPEDA MOTOR DAN MOBIL PADA PERUSAHAAN PEMBIAYAAN DI KOTA PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (143kB) |
|
Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I.pdf - Published Version Download (357kB) |
|
Text (Bab IV Penutup)
Bab IV.pdf - Published Version Download (124kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (260kB) |
|
Text (Skripsi Tull Text)
Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
ABSTRAK Karakteristik dari jaminan fidusia yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 42 Tahun 1999 adalah terdapat tiga cara untuk melaksanakan eksekusi objek jaminan terhadap debitur yang wanprestasi, salah satunya kreditur dapat mengeksekusi objek benda jaminan secara langsung apabila debitur tidak mampu melunasi hutangnya, yang mana hasil dari penjualan objek jaminan fidusia nantinya akan digunakan untuk melunasi hutang debitur. Pelaksanaan eksekusi jaminan fidusia mengalami perubahan setelah adanya Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 18/PUUXVII/2019. Kreditur yang sebelumnya memiliki hak untuk mengeksekusi objek jaminan secara langsung kini tidak dapat lagi dilakukan apabila debitur menolak untuk menyerahkan objek jaminan dan tidak mengakui telah melakukan wanprestasi. Sehingga apabila ingin melakukan eksekusi, kreditur menggunakan eksekusi dengan titel eksekutorial/berdasarkan penetapan dari pengadilan. Akibat adanya perubahan norma pelaksanaan eksekusi tersebut memberikan dampak pada PT. Sinar Mitra Sepadan Finance, BCA Finance Kota Padang, dan PT. Adira Finance Kota Padang yang merupakan perusahaan yang bergerak dalam pembiayaan leasing sepeda motor dan mobil di Kota Padang. Berdasarkan uraian diatas, pokok permasalahan yang akan dibahas dalam penulisan ini adalah: pertama, bagaimana pelaksanaan eksekusi jaminan fidusia berupa sepeda motor dan mobil di Kota Padang setelah adanya Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 18/PUU-XVII/2019; kedua, Bagaimana kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan eksekusi jaminan fidusia berupa sepeda motor dan mobil di Kota Padang setelah adanya Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 18/PUU-XVII/2019. Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis empiris. Penelitian ini bersifat deskriptif. Hasil dari penelitian ini adalah: pertama, pelaksanaan eksekusi jaminan fidusia berupa sepeda motor dan mobil oleh perusahaan pembiayaan di Kota Padang belum sepenuhnya mematuhi putusan Mahkamah Konstitusi. Kedua, dengan adanya Putusan tersebut memberikan kendala bagi lembaga pembiayaan di Kota Padang karena proses yang lama dan biaya yang mahal sehingga memberikan kesempatan debitur untuk mengelak untuk membayar bahkan membawa kabur objek jaminan. Kata Kunci: Jaminan Fidusia, Pelaksanaan Eksekusi, Putusan Mahkamah Konstitusi
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum |
Depositing User: | S1 Ilmu Hukum |
Date Deposited: | 15 Aug 2023 07:38 |
Last Modified: | 15 Aug 2023 07:38 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/210078 |
Actions (login required)
View Item |