PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KORBAN CYBERBULLYING DI MEDIA SOSIAL DARI PERSPEKTIF HAK ASASI MANUSIA MENURUT HUKUM INTERNASIONAL DAN NASIONAL

Nadira, Nadira (2023) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KORBAN CYBERBULLYING DI MEDIA SOSIAL DARI PERSPEKTIF HAK ASASI MANUSIA MENURUT HUKUM INTERNASIONAL DAN NASIONAL. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (155kB)
	Text (Bab I Pendahuluan) Bab I.pdf - Published Version Download (466kB)
	Text (Bab IV Penutup) Bab IV.pdf - Published Version Download (130kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (212kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Perkembangan teknologi yang semakin pesat memberikan banyak pengaruh bagi kehidupan manusia. Media sosial merupakan salah satu bagian dari kehidupan umat manusia saat ini. Namun, adanya media sosial, selain memberikan dampak positif, tidak terlepas juga dari dampak negatif yang ditimbulkan, salah satunya adalah cyberbullying. Tidak ada aturan hukum internasional yang secara khusus mengatur tentang cyberbullying, hanya saja ada aturan internasional yang mengatur tentang perlindungan hak asasi manusia terkait dengan korban cyberbullying, yaitu The Universal Declaration of Human Rights 1948 (UDHR 1948) dan International Covenant on Civil and Political Rights (ICCPR). Di Indonesia, perhatian terhadap perlindungan hak asasi manusia sudah sangat baik termasuk perlindungan terhadap hak asasi korban cyberbullying, terbukti dengan dikeluarkannya Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia dan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik sebagai salah satu solusi dalam penyelesaian kasus cyberbullying. Rumusan masalah dalam skripsi ini adalah (1) Bagaimana perlindungan hukum terhadap korban cyberbullying di media sosial dari perspektif hak asasi manusia menurut hukum internasional dan hukum nasional? (2) Apa kendala dalam upaya perlindungan hukum terhadap korban cyberbullying di media sosial? Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah yuridis-normatif dengan sifat penelitian deskriptif-analitis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan aturan hukum terkait perlindungan hukum terhadap hak asasi manusia khusus bagi korban cyberbullying masih kurang tegas dan perhatian terhadap tindak kejahatan cyberbullying masih kurang serius. Tidak adanya aturan khusus yang mengatur tentang cyberbullying menjadi salah satu alasan sulitnya pemberantasan tindak kejahatan cyberbullying. Sudah saatnya dirumuskan aturan khusus tentang cyberbullying, karena dampak yang ditimbulkan bagi korban sangat nyata yaitu terganggunya fisik, psikis dan psikologis dan berdampak tidak hanya saat ini tetapi juga di masa mendatang, Kata kunci: Perlindungan Hukum; Cyberbullying; Media Sosial; Hak Asasi Manusia; Hukum Internasional dan Hukum Nasional

Actions (login required)

View Item