PERAN KEPEMIMPINAN PEREMPUAN DALAM JABATAN PUBLIK ERA COVID-19 (Studi Terhadap : Rosavella Sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kota Solok)

Aldhi, Rafli (2023) PERAN KEPEMIMPINAN PEREMPUAN DALAM JABATAN PUBLIK ERA COVID-19 (Studi Terhadap : Rosavella Sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kota Solok). Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover&Abstrak) Cover&Abstrak.pdf - Published Version Download (766kB)
	Text (BAB I Pendahuluan) BAB I.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB VI Penutup) BAB VI Penutup.pdf - Published Version Download (723kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustakaa.pdf - Published Version Download (615kB)
	Text (Skripsi Full) Skripsii Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

ABSTRAK Kepemimpinan perempuan dalam birokrasi memang sangat menarik untuk dibicarakan dan tidak akan ada habisnya. Dalam masa Covid-19 peran dari pemimpin sangat diperlukan dalam menentukan arah dan tujuan. Rosavella sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kota Solok memiliki peran penting dalam menjalankan roda kepemimpinan di tengah tengah pandemic covid-19. Di Tengah tengah masa pandemic dibuatlah SKB Empat Menteri yang mengharuskan untuk mempersiapkan kurikulum baru yaitu Kurikulum Merdeka belajar yang ditujukan untuk persiapan belajar setelah covid-19 berakhir. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis peran kepemimpinan Rosavella sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kota Solok dalam menghadapi Covid-19. Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan konsep peran kepemimpinan dari Burt Nanus yaitu peranan penentu arah (direction setter), agen perubahan (agent of change), juru bicara (speaker person) dan pelatih (coach), serta konsep formula kepemimpinan menurut Dorothy W. Cantor dan Toni Bernay dalam buku Women In Power yaitu kompetensi diri, agresi kreatif dan kekuasaan perempuan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa peran dari pemimpin perempuan dalam menjalankan roda kepemimpinan di tengah covid-19 dapat menjawab tantangan dalam menghadapi covid-19. Membentuk image perempuan sebagai pemimpin tidak kalah dengan laki-laki dengan menjawab tantangan dalam mempersiapkan kurikulum baru yaitu Kurikulum Merdeka Belajar yang dibuat berdasarkan SKB Empat Menteri. Muatan lokal Bahasa dan Sastra (BSM) merupakan perwujudan dari Kurikulum Merdeka Belajar. Kata Kunci : Peran Kepemimpinan, Kepemimpinan Perempuan, Covid-19

Actions (login required)

View Item