TANGGUNG JAWAB HOLDING COMPANY ATAS KERUGIAN PIHAK KETIGA AKIBAT PERBUATAN HUKUM ANAK PERUSAHAAN

Mario, Resta (2023) TANGGUNG JAWAB HOLDING COMPANY ATAS KERUGIAN PIHAK KETIGA AKIBAT PERBUATAN HUKUM ANAK PERUSAHAAN. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (cover&abstrak)
abstrak_compressed (1).pdf - Published Version

Download (49kB)
[img] Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan_compressed.pdf - Published Version

Download (78kB)
[img] Text (BAB Penutup)
BAB 5 Penutup_compressed.pdf - Published Version

Download (27kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (160kB)
[img] Text (Skripsi full text)
skripsi fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Keberadaan Holding Company belum mendapatkan Justifikasi pengakuan Yuridis di Indonesia, sehingga masih sulit untuk melakukan penegakan hukum terhadap holding company dalam hal induk perusahaan terhadap anak perusahaan yang melakukan tindakan yang merugikan pihak ketiga. Salah satu contoh kasusnya yaitu, permasalahan yang terjadi antara PT Effem Indonesia sebagai anak perusahaan dari PT Effem Food Inc. Yang melakukan perbuatan yang merugikan PT Smak Snak sebagai pihak ketiga. Prinsipnya tanggung jawab perusahan induk hanya terbatas pada nilai saham nya, akan tetapi ada beberapa pengecualian sehingga dapat diterapkan doktrin piercing the corporate veil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Bagaimana kedudukan hukum Anak perusahaan terhadap Induk Perusahaan dalam suatu Holding Company 2) Bagaimana pertanggungjawaban perusahaan induk terhadap kerugian pihak ketiga akibat perbuatan hukum anak perusahaan 3) Bagaimana penerapan doktrin piercing the corporate veil dalam pertanggungjawaban induk perusahaan terhadap kerugian pihak ketiga akibat perbutan hukum anak perusahaan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian normatif. Hasil penelitian menunjukan dalam UUPT 2007 terdapat penjelasan secara tersirat mengenai kedudukan perusahaan induk terhadap perusahaan anak yaitu pada Pasal 84 angka 2 huruf b, PT Effem Indonesia berdiri dibawah kendali PT Effem Food Inc melalui kepemilikan saham di induk perusahaan yaitu sebanyak 90% saham. Pengadilan mengikutsertakan PT Effem Inc selaku induk perusahaan atau holding company untuk turut serta membayarkan ganti rugi terhadap PT Smak Snak secara tanggung renteng. Penerapan doktrin piercing the corporate veil dapat diterapkan apabila dapat dibuktikan bahwa dalam pengendalian kontrol anak perusahaan memang dilakukan oleh perusahaan induk, dalam hal perbuatan yang termasuk dalam doktin ini. Kata Kunci : holding company, tanggung jawab, piercing the corporate veil.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: S1 Ilmu Hukum
Date Deposited: 21 Jul 2023 03:19
Last Modified: 21 Jul 2023 03:19
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/208745

Actions (login required)

View Item View Item