Uji Daya Hambat Eritromisin Generik dan Bermerek terhadap Staphylococcus aureus

Eda, Mirinda (2017) Uji Daya Hambat Eritromisin Generik dan Bermerek terhadap Staphylococcus aureus. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (abstrak) Abstrak.pdf - Published Version Download (243kB) | Preview
Preview	Text (bab 1) Bab 1.pdf - Published Version Download (138kB) | Preview
Preview	Text (bab 7) Bab 7.pdf - Published Version Download (50kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar pustaka.pdf - Published Version Download (319kB) | Preview
	Text (Skripsi fulltext) skripsi fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (7MB)

Abstract

INHIBITION TEST OF GENERIC AND BRANDED ERYTRHOMYCIN AGAINST Staphylococcus aureus By Eda Mirinda ABSTRACT Staphylococcus aureus is one of the most common bactery that infect human. One of the first-line drugs to treat infections that caused by Staphylococcus aureus is erythromycin. Erytrhromycin is available in generic and branded form. Generic drug is goverment’s program which aim to ease community’s burden. Many opinions regarding the quality of generic drugs, whether it’s below in quality compare to branded drugs. This study aim to know the difference of inhibition potency between generic and branded erythromycin towards Staphylococcus aureus. The study type was experimental and arranged in the Laboratory of Microbiology, Faculty of Medicine, Andalas University from November 2016 throughout January 2017. This sudy have three kind of drugs, which is standard, generic, and branded erythromycin. Treatment to the three drugs repeated nines. The result of the study showed mean diameter of inhibitroy zone which standard, generic, and branded erythromycin sequentially 22,88 mm; 23 mm; 23,33 mm. Statistically, using Kruskal Wallis test found there is no significant difference between the three groups with p-value = 0,138 (p > 0,05). Further, using Mann Whitney test found there is no significant difference between generic and branded erythromycin and the conclusion is that there is no significant difference between generic and branded erythromycin against Staphylococcus aureus. Keywords : Generic erythromycin, branded eryhtromycin, Staphylococcus aureus. UJI DAYA HAMBAT ERITROMISIN GENERIK DAN BERMEREK TERHADAP Staphylococcus aureus Oleh Eda Mirinda ABSTRAK Staphylococcus aureus merupakan salah satu bakteri yang paling sering menginfeksi manusia. Salah satu obat lini pertama yang digunakan untuk terapi penyakit infeksi yang disebabkan oleh Staphylococcus aureus adalah eritromisin. Eritromisin tersedia dalam bentuk generik dan bermerek. Obat generik merupakan salah satu program pemerintah yang bertujuan meringankan beban masyarakat. Banyak anggapan dalam masyarakat kualitas obat generik lebih rendah dari obat bermerek. Penelitian dilakukan dengan tujuan mengetahui perbedaan daya hambat eritromisin generik dan bermerek terhadap Staphylococcus aureus. Jenis penelitian adalah eksperimental dan dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas pada bulan November 2016 sampai Januari 2017. Penelitian menggunakan tiga jenis obat, yaitu eritromisin standar, generik, dan bermerek dengan sembilan kali pengulangan. Hasil penelitian didapatkan rata-rata diameter zona hambat yang terbentuk pada eritromisin standar, generik dan bermerek masing-masing sebesar 22,88 mm, 23 mm, dan 23,33 mm. Berdasarkan analisis data secara statistik menggunakan uji Kruskal Wallis didapatkan nilai p = 0,138 (p > 0,05) antara eritromisin standar, generik, dan bermerek. Analisis data dengan uji Mann Whitney dengan hasil tidak terdapat perbedaan yang bermakna (p = 0,165) antara eritromisin generik dan bermerek sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara daya hambat eritromisin generik dan bermerek terhadap Staphylococcus aureus. Kata kunci : Eritromisin generik, eritromisin bermerek, Staphylococcus aureus.

Actions (login required)

View Item