AKURASI NILAI DIAGNOSTIK CANCER RATIO UNTUK DETEKSIEFUSI PLEURA GANAS PADA PASIEN EFUSI PLEURA YANG DIRAWAT DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG

MERRY, DHAMAYANTI (2023) AKURASI NILAI DIAGNOSTIK CANCER RATIO UNTUK DETEKSIEFUSI PLEURA GANAS PADA PASIEN EFUSI PLEURA YANG DIRAWAT DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG. Masters thesis, Universitaas Andalas.

[img] Text (Cover dan abstrak)
COVER DAN ABSTRAK (6).pdf - Published Version

Download (56kB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (51kB)
[img] Text (BAB VII)
BAB VII (1).pdf - Published Version

Download (36kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (206kB)
[img] Text (THESIS FULL)
TESIS dr. MERRY DHAMAYANTI.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Indonesia merupakan salah satu negara dengan beban tuberkulosis (TB) yang tinggi. Efusi pleura dapat menjadi manifestasi dari TB maupun keganasan. Alat diagnostik cepat efusi pelura diperlukan untuk membedakan etiologi penyebab dari keduanya untuk menghindari keterlambatan dari tatalaksana pasien.Cancer ratio merupakan rasio antara laktat dehidrogenase (LDH) dan adenosine deaminase (ADA), >20 diprediksi dapat mendeteksi efusi pleura ganas (EPG). Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan nilai akurasi diagnostik dan mendapatkan nilai titik potong cancer ratio di RSUP Dr. M.Djamil Padang. Metode: Penelitian ini menggunakan metode analitik observasional retrospektif dengan pendekatan potong lintang untuk mendeteksi EPG pada pasien yang efusi pleura yang dirawat di RSUP Dr. M. Djamil Padang dari bulan Mei 2022 hingga Desember 2022. Data pada penelitian ini didapatkan dari rekam medis pasien. Hasil: Total 89 pasien yang memenuhi kriteria inklusi. Cancer ratio >20 menunjukkan sensitivitas 80,4%, spesifisitas 86,8%, nilai duga positif (NDP) 89,1%, nilai duga negatif (NDN) 76,7%. Nilai titik potong cancer ratio didapatkan > 20,01 di RSUP DR M Djamil Padang. Luas AUC 0,895 menunjukkan akurasi yang baik (IK 95% = 0,819-0,972). Kesimpulan: Nilai titik potong cancer ratio didapatkan >20 sangat prediktif untuk menilai EPG pada pasien efusi pleura eksudatif berdasarkan spesifisitas danNDP yang tinggi.

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Dr. Afriani, Sp.P (K)Onk, FISR
Uncontrolled Keywords: tuberkulosis, laktat dehidrogenase, adenosine deaminase, cancerratio, efusi pleura ganas
Subjects: R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions: Pascasarjana (S2)
Depositing User: s2 Program Pendidikan Dokter Spesialis
Date Deposited: 20 Jul 2023 04:52
Last Modified: 20 Jul 2023 04:52
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/207721

Actions (login required)

View Item View Item