PENGAWASAN ATAS PEMANFAATAN CIPTAAN LAGU DAN/ATAU MUSIK SECARA KOMERSIAL BERDASARKAN PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 56 TAHUN 2021 TENTANG PENGELOLAAN ROYALTI HAK CIPTA LAGU DAN/ATAU MUSIK PADA KAFE DI KOTA PADANG

Shaputra Tri, Hidayat (2023) PENGAWASAN ATAS PEMANFAATAN CIPTAAN LAGU DAN/ATAU MUSIK SECARA KOMERSIAL BERDASARKAN PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 56 TAHUN 2021 TENTANG PENGELOLAAN ROYALTI HAK CIPTA LAGU DAN/ATAU MUSIK PADA KAFE DI KOTA PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (83kB)
	Text (Ba I Pendahuluan) Bab I.pdf - Published Version Download (430kB)
	Text (Bab IV Penutup) Bab IV.pdf - Published Version Download (55kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (180kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Pada era globalisasi sekarang ini, keberadaan Hak Kekayaan Intelektual lebih terkhususnya hak cipta merupakan unsur yang mendasari pengambilan kebijakan dalam dunia perdagangan. Negara harus ambil andil dalam bidang ciptaan dengan maksud untuk menyeimbangkan antara kepentingan pencipta dengan kepentingan masyarakat dan juga kepentingan negara itu sendiri Kota Padang sebagai ibukota Provinsi Sumatera Barat memiliki banyak kafe yang memutarkan lagu yang bertujuan untuk menambah nikmat bersantap para pengunjungnya. Persaingan pada bidang usaha kafe saat ini memacu para pelaku usaha lebih kreatif dalam memikirkan cara agar para pelanggan tertarik untuk berkunjung di kafenya., para pemilik kafe akan memanfaatkan ciptaan lagu dengan cara memutarkan lagu/musik atau bahkan menampilkan band agar pengunjung dapat lebih nyaman dan betah. Pemanfaatan lagu dan musik pada restauran maupun kafe makanan tersebut bila dipandang dari perspektif hukum hak cipta dianggap sebagai memanfaatkan karya cipta lagu secara komersial. Berdasarkan UUHC, pencipta memiliki hak eksklusif atas karya-karya ciptanya, termasuk dalam hal ini karya cipta lagu. Pihak yang memanfaatkannya untuk tujuan komersial wajib mendapat ijin dari pencipta atau pemegang hak ciptanya dan izin atau lisensi tersebut umumnya dibarengi dengan pembayaran royalti. Oleh karena itu, penelitian ini berfokus terhadap dua hal utama. Pertama. Bagaimana bentuk pengawasan dan pelaksanaan pemungutan royalti atas pemanfaatan ciptaan lagu dan/atau musik secara komersial pada kafe di Kota Padang? Kedua. Bagaimana bentuk hambatan pengawasan yang dilakukan atas pemanfaatan ciptaan lagu dan/atau musik secara komersial pada kafe di Kota Padang? Untuk menjawab permasalahan tersebut, maka penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis empiris dengan menggunakan penelitian deskriptif dengan melihat populasi dan sampel yang diperoleh dari melalui studi kepustakaan dan wawancara selanjutnya analisis secara kualitatif. Dari hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa 1) Pengawasan dan Pelaksanaan pemungutan royalti pada kafe di Kota Padang tidak berjalan sebagaiamana mestinya. Baik dari Lembaga Manajemen Kolektif Nasional maupun Lembaga Manajemen Kolektif tidak ada yang melakukan pemungutan ataupun pengawasan royalti pengumuman ciptaan pada kafe di Kota Padang. 2) Salah satu Lembaga Manajemen Kolektif yang ada di Kota Padang yaitu Persatuan Artis Penyanyi, Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia yang masih belum efektif dalam melaksanakan fungsi dan wewenangnya Namun, karena berbagai kendala yang dihadapi oleh Lembaga Manajemen Kolektif mulai dari sumber daya manusia yang masih kurang, pengetahuan pemilik kafe terkait regulasi yang mengatur terkait penggunaan hak cipta secara komersial yang masih rendah dan merasa keberatan terhadap kebijakan ataupun regulasi yang ada. Kata Kunci : Komersialisasi, Kafe, Royalti.

Actions (login required)

View Item