ANALISIS RISIKO PAPARAN METANA (CH4) TERHADAP PEKERJA DI TEMPAT PEMROSESAN AKHIR (TPA) SAMPAH AIR DINGIN KOTA PADANG

HASNAN, HABIB MARGANOF (2023) ANALISIS RISIKO PAPARAN METANA (CH4) TERHADAP PEKERJA DI TEMPAT PEMROSESAN AKHIR (TPA) SAMPAH AIR DINGIN KOTA PADANG. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

	Text (COVER DAN ABSTRAK) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (609kB)
	Text (BAB 1) BAB 1.pdf - Published Version Download (332kB)
	Text (BAB 5) BAB 5.pdf - Published Version Download (286kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (309kB)
	Text (DRAF TUGAS AKHIR) DRAF HASNAN HABIB MARGANOF.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (9MB)

Abstract

Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Sampah merupakan salah satu tempat yang digunakan untuk tahap akhir dalam penanganan sampah dimulai dari sampah yang dihasilkan, dipilah, dikumpulkan, diangkut , dan dilakukan pemrosesan akhir. Sampah organik yang ada di TPA menghasilkan gas metana (CH4) secara alami tanpa adanya proses pengolahan dan penambahan zat-zat khusus. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsentrasi CH4 di kawasan TPA Air Dingin, Kota Padang dan menganalisis risiko kesehatan terhadap pekerja yang ditimbulkan dari paparan CH4 di TPA Air Dingin. Metode penelitian menggunakan metode Kajian Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan (ARKL) dengan cara melakukan wawancara dan pengisian kuesioner terhadap 30 orang responden. Pengukuran konsentrasi CH4 dilakukan pada 2 titik dimana kedua titik tersebut merupakan tempat aktivitas pekerja, titik 1 berada pada area perkantoran, tempat pembuatan kompos dan tempat penangkap gas dan titik 2 berada di zona aktif yang merupakan area pembuangan khusus sampah-sampah baru. Pengukuran konsentrasi CH4 dilakukan selama 8 jam dengan menggunakan alat impinger dan dianalisis dengan spektrofotometer. Nilai konsentrasi CH4 titik 1 sebesar 6,173 mg/m3 dan titik 2 sebesar 6,710 mg/m3. PadSa penelitian konsentrasi CH4 melebihi baku mutu Amerika gas metana dengan pengukuran di udara adalah 0,16 mg/m3 (Legislative Council, 1999). Hasil penelitian dari Risk Quotient (RQ) realtime bernilai antara 1,0836–98,8245 dan nilai RQ lifetime berkisar antara 4,4137–127,1132. Berdasarkan nilai RQ realtime dan RQ lifetime pada responden melebihi nilai RQ>1 sehingga responden berisiko akibat paparan pajanan CH4. Kata kunci: ARKL, CH4, RQ Lifetime, RQ Realtime, TPA

Actions (login required)

View Item