Profil Asam Lemak Daging Sapi Brahman Cross (BX) berdasarkan Lokasi Depot Lemak

Agus, Budi Laksono (2023) Profil Asam Lemak Daging Sapi Brahman Cross (BX) berdasarkan Lokasi Depot Lemak. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Abstrak) Abstrak.pdf - Published Version Download (240kB)
	Text (Pendahuluan) Pendahuluan.pdf - Published Version Download (129kB)
	Text (Kesimpulan dan Saran) Kesimpulan dan Saran.pdf - Published Version Download (31kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (155kB)
	Text (Skripsi Full Text) SkripsiAgusBudiLaksonoFull.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

PROFIL ASAM LEMAK DAGING SAPI BRAHMAN CROSS (BX) BERDASARKAN LOKASI DEPOT LEMAK Agus Budi Laksono, dibawah bimbingan Prof. Dr. Ir Khasrad, M.Si dan Rusdimansyah, S.Pt, M.Si Departemen Teknologi Produksi Ternak Fakultas Peternakan Universitas Andalas, 2023 ABSTRAK Penelitian ini betujuan untuk mengetahui profil asam lemak sapi Brahman Cross (BX) berdasarkan lokasi depot lemak yang berbeda. Penelitian ini menggunakan bagian depot lemak subkutan, intermuskuler, intramuskuler dan pelvis yang diambil dari 6 ekor sapi Brahman Cross (BX) yang masing-masing diambil sebanyak 300 gram. Penelitian ini menggunakan alat GC-MS 2050. Data dianalisis dengan model regresi menggunakan analisis warian mengacu pada rancangan acak kelompok. Jika hasil berbeda nyata maka akan dilanjutkan dengan uji Duncan. Pada penlitian ini ditemukan 6 jenis asam lemak jenuh (saturated fatty acid) yaitu: kaprat, laurat, miristat, palmitat, stearat dan arakhidat serta ditemukan 3 jenis asam lemak tidak jenuh (unsaturated fatty acid) yaitu: palmitoleat, oleat dan linoleat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profil asam lemak jenuh (SFA) berdasarkan keempat lokasi depot lemak tersebut berbeda sangat nyata (P<0,01) hanya asam lemak kaprat dan arakhidat yang menunjukkan hasil tidak berbeda nyata (P>0,05). Profil asam lemak tidak jenuh menunjukkan hasil berbeda sangat nyata (P<0,01) hanya asam lemak linoleat yang menunjukkan hasil tidak berbeda nyata (P>0,05). Total konsentrasi asam lemak jenuh tertinggi terdapat pada depot lemak pelvis dengan persentase sebesar 67,690% dan total konsentrasi asam lemak tidak jenuh tertinggi terdapat pada depot lemak subkutan dengan persentase sebesar 48,998%. Kesimpulan penelitian ini adalah kandungan asam lemak sapi Brahman Cross (BX) berdasarkan lokasi depot lemak memiliki perbandingan kandungan asam lemak jenuh yang lebih tinggi dibandingkan dengan kandungan asam lemak tidak jenuh. Kata kunci : Asam lemak, Sapi Brahman Cross (BX), lemak subkutan, lemak intermuskuler, lemak intramuskler, lemak pelvis

Actions (login required)

View Item