Bentuk Interaksi Aktor dalam Program Pembangunan Awning di Jalan Minangkabau Kota Bukittinggi Tahun 2022

Salsabila, Syifa (2023) Bentuk Interaksi Aktor dalam Program Pembangunan Awning di Jalan Minangkabau Kota Bukittinggi Tahun 2022. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (COVER ABSTRAK) cover - abstrak.pdf - Published Version Download (64kB)
	Text (BAB I PENDAHULUAN) BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (689kB)
	Text (bab 6 penutup) BAB VI PENUTUP.pdf - Published Version Download (42kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (160kB)
	Text (skripsi fulltext) SKRIPSI SYIFA SALSABILA 1910832014 fixfulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Setiap wali kota terpilih memiliki hak dan kewajiban untuk menetapkan visi dan misinya sebagaimana tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) salah satunya Pemerintah Kota Bukittinggi yang merencanakan pembangunan berdasarkan aspek ekonomi yakni membangun sebuah awning sebagai bentuk penataan kembali para Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjajar di Jalan Minangkabau agar mereka bisa berjualan dengan aman dan nyaman. Namun rupanya setiap niat pemerintah tidak selalu memiliki nilai yang baik bagi pihak lain sehingga pembangunan tersebut menuai pro dan kontra dalam masyarakat. Terdapat pihak pro seperti Forum Warga Biasa (FWB) yang sebagian besar merupakan anggota PKL Kota Bukittinggi dan pihak kontra seperti Serikat Jalan Minangkabau (SJM) sebagai warga terdampak pembangunan dan Pangka Tuo Nagari sebagai tokoh adat Kurai. Adapun metode penelitian yang digunakan yakni pendekatan kualitatif tipe deksriptif. Selain itu untuk mendeskripsikan persoalan tersebut peneliti menggunakan teori Gillin&Gillin yang membahas bentuk interaksi asosiatif yakni proses yang mengarah pada penyatuan dan interaksi disosiatif yakni proses yang mengarah pada perpecahan. Hasil dari penelitian memberikan 2 bentuk interaksi dimana terdapat interaksi asosiatif berupa kerjasama dalam pembangunan namun tindakan berbentuk disosiatif yang mendominasi seperti kontravensi, pertentangan hingga konflik akhirnya dapat menggagalkan pembangunan tersebut. Kata Kunci: interaksi aktor, pembangunan awning di Jalan Minangkabau

Actions (login required)

View Item