ANALISIS MANAJEMEN PENGELUARAN PUBLIK DALAM STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG PENDIDIKAN DI KOTA BUKITTINGGI

Nabilla, Nabilla (2023) ANALISIS MANAJEMEN PENGELUARAN PUBLIK DALAM STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG PENDIDIKAN DI KOTA BUKITTINGGI. Masters thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover and Abstract) Nabilla 2220841002 Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (199kB)
	Text (BAB I) Nabilla 2220841002 BAB I.pdf - Published Version Download (427kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) Nabilla 2220841002 Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (209kB)
	Text (KESIMPULAN) Nabilla 2220841002 Kesimpulan.pdf - Published Version Download (424kB)
	Text (TESIS FULL TEKS) Nabilla 2220841002 TESIS FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK Nabilla. NIM 2220841002. Analisis Manajemen Pengeluaran Publik Dalam Standar Pelayanan Minimal Bidang Pendidikan di Kota Bukittinggi. Program Studi Magister Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Andalas, Padang. 2023. Dibimbing Oleh Dr. Roni Ekha Putera, S.IP, M.PA dan Dr. Hendri Koeswara, M.Soc, Sc. Tesis ini terdiri dari 228 halaman dengan referensi 11 buku teori, 3 buku metode, 10 jurnal, 3 Tesis, 6 dokumen dan 15 website. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis manajemen tahapan pengeluaran publik yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Bukittinggi dalam pemenuhan pelayanan dan peningkatan mutu pelayanan dasar untuk Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang pendidikan pada Tahun Anggaran 2022. Dengan anggaran sebesar 181 Miliar lebih, Pemerintah Kota Bukittinggi mengalokasikan penganggaran kegiatan sebesar 80% untuk pelayanan dasar dan 20% untuk pencapaian mutu pelayanan dasar, pada Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Kesetaraan/Non Formal. Pada Tahun 2022 ini pemerintah kota bersinergi untuk semakin meningkatkan kualitas pendidikan pasca keadaan akibat Covid-19 dengan peluncuran sejumlah program baru dalam Program Unggulan Pemerintah Bukittinggi (PUPB). Penelitian ini kemudian menganalisa tahapan manajemen pengeluaran publik yang dilakukan Pemerintah Kota Bukittinggi berlandaskan pemikiran oleh Cheryl Williamson Gray, dengan menjelaskan kepada beberapa tahapan pelaksanaan, berupa Pertama Review Policy, kemudian Set Policy and Undertake Planning Activity, Mobilize and Allocate Resource, Implement Planned Activities, Monitor and Account), dan terakhir Evaluate and Audit. Menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif yang menitikberatkan kepada fenomenology, dengan berdasarkan data utama observasi, wawancara dan data dokumen lainnya sebagai data sekunder pendukung. Hasil penelitian kemudian menunjukkan bahwa Pemerintah Kota Bukittinggi untuk Tahun Anggaran 2022 telah memenuhi pencapaian target kinerja pelayanan pada Standar Pelayanan Minimal di angka 97% dengan 3% kekurangannya sebagian besar berada pada kategori pendidik dan tenaga kependidikan yang masih belum seluruhnya berkualifikasi S1/D-IV pada masing-masing tingkat pendidikan. Selain itu pada Tahun 2022 ini dari segi anggaran dirasakan kekurangan akibat pengalokasian anggaran untuk pelaksanaan PUPB tersebut. Peneliti menyimpulkan dengan menggunakan landasan pemikiran ini memudahkan Pemerintah Kota Bukittinggi dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bukittinggi untuk melakukan manajemen secara keseluruhan dari tahapan awal perumusan hingga akhir evaluasi kinerja dalam planning, organizing, actuacting, controlling dan evaluate audit-nya sehingga penganggaran untuk belanja dapat dibelanjakan hingga ke rupiah terakhir dengan benar. Namun demikian, pemikiran ini belum dapat menjelaskan lebih lanjut dalam perbedaan kewenangan antar tingkatan pemerintah untuk menjalankan program kegiatan, ataupun bagaimana pelaksanaan alokasi penganggaran program yang memiliki sumber dana yang berbeda terutama pada pertengahan pelaksanaan tahun anggaran. Kata Kunci : Standar Pelayanan Minimal (SPM), Pendidikan, Kota Bukittinggi

Actions (login required)

View Item