Hanifah, Syilfana (2023) Gambaran Efektivitas Dexmedetomidine, Midazolam, dan Ketamin Terhadap Pencegahan Emergence Agitation Pada Pasien Anak yang Menjalani Pembedahan dengan Anestesi Umum:Sebuah Tinjauan Naratif. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (409kB) |
|
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (315kB) |
|
Text (BAB 5 Penutup)
BAB 5 Penutup.pdf - Published Version Download (179kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (318kB) |
|
Text
Skripsi Full Text - Hanifah Syilfana.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Latar belakang: Emergence agitation (EA) menjadi salah satu masalah yang sering terjadi pada pasien anak-anak saat pemulihan dari anestesi. Penyebab terjadinya EA belum dapat diketahui dengan pasti, namun kombinasi dari etiologi diduga meningkatkan risiko untuk terjadi agitasi pasca operasi. Berbagai obat digunakan untuk untuk pencegahan maupun pengobatan EA di antaranya ketamine, midazolam, dan dexmedetomidine. Tinjauan ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas Dexmedetomidine, Midazolam, dan Ketamin pada pencegahan Emergence Agitation pada pasien anak yang menjalani pembedahan dengan anestesi umum. Metode: Studi literatur ini merupakan tinjauan naratif yang menelaah hasil penelitian RCT mengenai efektivitas dexmedetomidine, midazolam, dan ketamin terhadap pencegahan Emergence Agitation pada pasien anak. Pencarian literatur dilakukan melalui basis data Google Scholar dan PubMed dengan kata kunci Pediatric, Children, Dexmedetomidine, Ketamine, Midazolam, Emergence Agitation, Emergence Delirium, Postoperative Agitation, dan Postoperative Delirium yang diterbitkan dalam kurun waktu 10 tahun terakhir (2011 – 2021), menggunakan Bahasa Inggris atau Bahasa Indonesia. Artikel yang tidak bisa didapatkan secara lengkap dan merupakan studi literature review akan dieksklusi. Hasil: Berdasarkan database dan keyword yang telah ditetapkan, teridentifikasi 695 artikel. Tiga belas artikel yang memenuhi kriteria inklusi dan dimasukkan dalam studi literatur ini. Sepuluh artikel meneliti efektivitas dexmedetomidine, empat artikel menilai efektivitas midazolam, serta tiga artikel meneliti tentang efektivitas ketamin. Kesimpulan: Berdasarkan sepuluh jurnal yang telah ditelaah, pemberian dexmedetomidine maupun ketamin dapat menurunkan angka kejadian emergence agitation pada anak, namun hasil yang tidak konsisten dilaporkan pada pemberian midazolam.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. dr. Beni Indra, Sp.An |
Uncontrolled Keywords: | Dexmedetomidine; Midazolam; Ketamin; Emergence Agitation; Pasien Anak. |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Profesi Dokter |
Depositing User: | S1 Pendidikan Kedokteran |
Date Deposited: | 22 Jun 2023 10:16 |
Last Modified: | 22 Jun 2023 10:16 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/205093 |
Actions (login required)
View Item |