Failur Mode and Effect Analysis Pada Kecelakaan Konstruksi dalam Pekerjaan Pembangunan Basement

Arfi, Ahmad Adli (2023) Failur Mode and Effect Analysis Pada Kecelakaan Konstruksi dalam Pekerjaan Pembangunan Basement. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (88kB)
	Text (BAB 1) BAB 1.pdf - Published Version Download (87kB)
	Text (BAB Akhir) BAB Akhir.pdf - Published Version Download (77kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (201kB)
	Text (Tugas Akhir Utuh) Tugas Akhir Utuh.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi masih banyaknya kecelakaan konstruksi yang terjadi di lapangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk: (a) mengidentifikasi kegagalan dari pekerjaan basement gedung, (b) menstrukturkan kegagalan teknik, kegagalan manusia, dan kegagalan manajemen dari kecelakaan pembangunan basement gedung, dan (c) menghasilkan pengetahuan risiko kecelakaan kerja sehingga risiko kecelakaan tersebut dapat diantisipasi. Batasan penelitian ini adalah menstrukturkan kegagalan dari pekerjaan basement gedung dengan menggunakan metoda FMEA (Failure Mode and Effect Analysis). Jenis penelitian ini adalah deduktif kualitatif. Populasi terdiri dari 15 respoden yaitu 8 orang praktisi kontraktor, 5 orang praktisi konsultan, dan 2 orang dosen, delakukan dengan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). Instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data adalah model skala Likert. Teknik analisis data yang digunakan adalah menggunakan perhitungan Theorema Bayes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama, dari hasil analisis pada kasus kecelakaan konstruksi, ada beberapa kegagalan yang terjadi diantaranya, kegagalan manajemen, kegagalan manusia dan kegagalan teknis. Kedua, dari hasil validasi penilaian causal factor oleh konstruksi praktisi yang selanjutnya dilakukan perhitungan probabilitas terjadinya suatu kegagalan dengan theorema bayes, diketahui tingkat potensi kegagalan yaitu 29% kegagalan manajemen, 24% kegagalan manusia dan 35% kegagalan teknis. Ketiga, dari hasil validasi penilaian praktisi mengenai ketepatan causal diagram yang telah dibuat pada kasus 1 adalah cukup tepat dan pada kasus 2,3,4,dan 5 adalah tepat. Dapat disimpulkan bahwa Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dapat digunakan untuk mengetahui causal factor seluruh kontruksi yang melaksanakan pekerjaan pembangunan basement. Kata kunci: FMEA, kecelakaan kontruksi, pembangunan basement

Actions (login required)

View Item