Ngelem dikalangan anak ( 5 kasus anak yang terlibat dalam aktivitas ngelem) di Jorong Kuamang

Sonia, Marisa (2023) Ngelem dikalangan anak ( 5 kasus anak yang terlibat dalam aktivitas ngelem) di Jorong Kuamang. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (cover dan abstrak)
Cover + Abstrak pdf.pdf - Published Version

Download (65kB)
[img] Text (bab 1)
BAB 1 pendahuluan (1).pdf - Published Version

Download (291kB)
[img] Text (bab IV)
BAB IV Kesimpulan pdf.pdf - Published Version

Download (83kB)
[img] Text (daftar pustaka)
DAFTAR PUSTAKA. FIX.pdf - Published Version

Download (137kB)
[img] Text (full text skripsi)
SKRIPSI FULL TEXT...pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh kenyataan yang memperihatinkan mengenai aktivitas ngelem dikalangan anak serta pemberian label oleh masyarakat di Jorong Kuamang Nagari Ujung Gading. Berbagai kontrol diberikan masyarakat guna untuk mengurangi aktivitas anak mengkonsumsi lem. Label diharapkan menjadi kontrol sosial bagi anak malah menjadi pendorong anak melakukan perilaku menyimpang. Penelitian ini membahas mengenai Ngelem dikalangan anak (5 kasus anak yang terlibat dalam aktivitas ngelem) di Jorong Kuamang. Tujuan dari penelitian ini yaitu 1) Mendeskripsikan aktivitas anak mengkonsumsi lem di Jorong Kuamang Nagari Ujung Gading. 2) Untuk mendeskripsikan dampak pelabelan pada anak yang mengkonsumsi lem di Jorong Kuamang Nagari Ujung Gading. Dalam menjelaskan aktivitas anak ngelem di Jorong Kuamang, peneliti menggunakan teori labelling Edwin M Lemert. Pendekatan yang digunakan untuk mendapatkan data dengan metode kualitatif tipe deskriptif. Untuk menentukan informan menggunakan purposive sampling. Informan pada penelitian ini terdiri dari dua jenis informan, yaitu informan pelaku yang berjumlah lima orang pengkonsumsi lem di Jorong Kuamang dan informan pengamat yang berjumlah sepuluh orang. Hasil temuan penelitian ini menunjukkan aktivitas anak mengkonsumsi lem mulai dari 1) jenis lem yang digunakan. 2) Lokasi mengkonsumsi lem. 3) Aktivitas mengkonsumsi lem yang dilakukan berkelompok atau perorangan. 4) Bagaimana cara memperoleh lem. 4) Waktu anak melakukan aktivitas ngelem Serta membahas adanya label negatif yang diberikan pada anak pengkonsumsi lem oleh masyarakat yang berada di Jorong Kuamang. Label negatif yang diterima anak bervariasi. Label negatif dimulai dari 1)Label anak brandalan (bandit). 2) Label pangisok. 3) Label orang gila. Selain itu penelitian ini menemukan dampak dari pelabelan yang diberikan oleh masyarakat dimana anak merasa tidak percaya diri dan anak berperilaku sesuai dengan stigma yang diberikan padanya. Selain itu terdapat perlakuan yang berbeda dari masyarakat pada anak pengkonsumsi lem diantaranya: 1) Pengucilan. 2) Diskriminasi hak anak. 3) Ketidak percayaan. Hal ini yang membuat anak yang melakukan aktivitas ngelem sulit untuk diatasi karna tidak mempunyai pilihan lain selain melanjutkan aktivitas ngelem

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi
Depositing User: s1 sosiologi sosiologi
Date Deposited: 09 May 2023 09:49
Last Modified: 09 May 2023 09:49
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/203244

Actions (login required)

View Item View Item