PERLINDUNGAN HAK PILIH WARGA NEGARA DALAM PEMUNGUTAN SUARA ULANG PEMILIHAN KEPALA DAERAH SERENTAK TAHUN 2020 DI KABUPATEN AGAM

Dira Putri, Kamila (2023) PERLINDUNGAN HAK PILIH WARGA NEGARA DALAM PEMUNGUTAN SUARA ULANG PEMILIHAN KEPALA DAERAH SERENTAK TAHUN 2020 DI KABUPATEN AGAM. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (142kB)
[img] Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I.pdf - Published Version

Download (301kB)
[img] Text (Bab IV Penutup)
Bab IV.pdf - Published Version

Download (134kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (133kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Negara Indonesia merupakan negara yang menjunjung tinggi kedaulatan rakyat dalam kehidupan bernegara, yang telah dinyatakan secara tegas dalam Pasal 1 ayat (2) UUD NRI Tahun 1945. Pemilu merupakan salah satu pilar utama dari sebuah proses akumulasi kehendak masyarakat dalam sebuah negara demokrasi. Dalam penyelenggaraan pemilihan umum terdapat alasan untuk dapat dilakukannya pemungutan suara ulang. Dalam pelaksanaan pemungutan suara ulang terdapat konsekuensi dalam pelaksanaannya, yaitu penurunan partisipasi pemilih yang mengakibatkan pemilih yang sudah menyalurkan hak pilihnya pada saat pemilihan umum tidak menyalurkan hak pilihnya lagi pada saat pemungutan suara ulang, karena itu banyaknya warga negara yang kehilangan hak suaranya karena suara yang di hitung adalah suara pada saat pemungutan suara ulang, yang Maka dari itu, rumusan masalah yang dibahas dalam skripsi ini adalah pertama, Bagaimana pelaksanaan pemungutan suara ulang pada pemilihan kepala daerah serentak tahun 2020 di Kabupaten Agam? Kedua, Bagaimana perlindungan hak pilih warga negara dalam pelaksanaan pemungutan suara ulang dalam pemilihan kepala daerah serentak tahun 2020 di Kabupaten Agam? Penelitian ini dilakukan di Nagari Lubuk Basung, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam sehingga untuk menjawab permasalahan diatas penulis melakukan penelitian menggunakan metode yuridis empiris, Hasil dari penelitian ini yang pertama, dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah tahun 2020 terdapat 5 orang Warga Negara Indonesia yang tidak terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT) dan menggunakan hak pilih nya di TPS yang berbeda dengan KTP-EL yang dimilikinya yang menyebabkan harus dilaksanakannya pemungutan suara ulang. Dalam pelaksanaan pemungutan suara ulang di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 57 Nagari Lubuk Basung, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam ditemui adanya penurunan jumlah partisipasi pemilih pada saat pemilihan umum dan pemungutan suara ulang. Alasan terjadinya penurunan partisipasi pemilih berdasarkan penelitian adalah karena keadaan pandemi Covid-19, faktor pekerjaan, hari pasar dan sikap apatis masyarakat. Kedua, Perlindungan hak pilih dalam pemungutan suara ulang belum ada jaminan pengaturan mengenai hal ini namun perlindungan yang diberikan pada saat ini dengan pelaksanaan kewajiban dari berbagai pihak yang bersangkutan dalam pemilihan umum seperti Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Agam, Badan Pengawas pemilihan Umum Kabupaten Agam dan penyelenggara pemilihan umum lainnya di tingkat Kecamatan. Perlindungan yang diberikan dalam bentuk pemberian undangan memilih/C6 dan pemberian fasilitas penyaluran hak suara.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: S1 Ilmu Hukum
Date Deposited: 08 May 2023 07:27
Last Modified: 08 May 2023 07:27
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/202960

Actions (login required)

View Item View Item