ANALISIS FAKTOR - FAKTOR PENENTU KEBERHASILAN INSEMINASI BUATAN PADA KAWASAN SENTRA TERNAK SAPI BALI DI PROVINSI JAMBI

FACHROERROZI, HOESNI (2016) ANALISIS FAKTOR - FAKTOR PENENTU KEBERHASILAN INSEMINASI BUATAN PADA KAWASAN SENTRA TERNAK SAPI BALI DI PROVINSI JAMBI. Doctoral thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Abstrak) ABSTRAK.pdf - Published Version Download (154kB) | Preview
Preview	Text (Pendahuluan) Bab I.pdf - Published Version Download (156kB) | Preview
Preview	Text (Penutup) BAB V.pdf - Published Version Download (136kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (226kB) | Preview
	Text (Disertasi Fulltext) disertasi fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan tingkat keberhasilan IB, dan faktor yang dominan keberhasilan IB, serta besarnya pengaruh langsung dan tidak langsung faktor-faktor penentu keberhasilan IB pada ternak sapi di kawasan sentra ternak sapi Bali Provinsi Jambi. Objek penelitian ini adalah semen IB (straw), ternak sapi yang diinseminasi, peternak yang ternak sapinya diinseminasi dan petugas inseminasi (inseminator).. Metode penelitian adalah metode survei dengan tehnik penarikan sampel Stratified Random Sampling yaitu: Strata I : Kawasan Sentra Ternak Sapi Dataran Tinggi; Strata I : Dataran Sedang, dan Strata III: Dataran Rendah. Ukuran sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan menggunakan metoda iterati. Pengukuran variabel kualitatif digunakan kuesioner bentuk pertanyaan dengan Scala Likert’s Summated Rating’s. yang diuji dengan uji validitas (test of validity) dan uji reliabilitas (test of reliability) instrumen. Data skala ordinal dilakukan transformasi menjadi skala interval dengan menggunakan Method of Succesive Interval (MSI). Untuk mengetahui faktor penentu yang mana yang paling dominan menentukan tingkat keberhasilan Inseminasi Buatan pada ternak sapi di Kawasan Sentra Ternak Sapi Bali Provinsi Jambi digunakan analisis jalur (path analysis). Tingkat keberhasilan IBpada ternak sapi berupa Service per Conception (S/C) pada Kawasan Sentra Ternak Sapi dataran tinggi (Kabupaten Kerinci) lebih rendah dibandingkan dengan Kawasan Sentra Ternak Sapi dataran sedang(Kabupaten Tebo). Namun demikian tingkat keberhasilan IBpada ternak sapi dataran tinggi (Kabupaten Kerinci) lebih rendah dibandingkan dengan dataran rendah(Kabupaten Kabupaten Tanjung Jabung Barat). Selanjutnya tingkat keberhasilan IBpada dataran sedang (Kabupaten Tebo) tidak berbeda dengan dataran rendah (Kabupaten Tanjung Jabung Barat).Hasil analisi jalur menjelaskan secara simultan faktor semen, faktor peternak, faktor ternak, faktor inseminator dan faktor pakan adalah faktor penentu keberhasilan inseminasi buatan pada ternak sapi di Kawasan Sentra Ternak Sapi Provinsi Jambi, tetapi secara parsial faktor semen, faktor ternak, faktor inseminator dan faktor pakan sebagai penentu keberhasilan inseminasi buatan pada ternak sapi di Kawasan Sentra Ternak Sapi Bali Provinsi Jambi Penelitian ini menyimpulkan : 1) tingkat keberhasilanIBpada ternak sapi pada kawasan sentra ternak sapi dataran sedang lebih tinggi dibandingkan dengan dataran tinggi, dan tingkat keberhasilan IB dataran rendah lebih tinggi dibandingkan dataran tinggi, serta tingkat keberhasilan IB pada dataran sedang tidak berbeda dataran rendah. 2) Faktor pakan merupakan faktor yang paling dominan dalam keberhasilan IBpada ternak sapi di kawasan sentra ternak sapi Bali Provinsi Jambi, kemudian diikuti faktor semen, dan faktor inseminator, serta faktor ternak, sedangkan faktor peternak, ternyata bukan faktor penentu. 3) Faktor pakan secara langsung dan tidak langsung mempengaruhi keberhasilan IBpada ternak sapi di kawasan sentra ternak sapi Bali Provinsi Jambi sebesar 32,38 %, diikuti faktor semen sebesar 14,02 %, faktor inseminator sebesar 9,13 %, dan faktor ternak sebesar 6,07 %. Kata Kunci : Keberhasilan IB, Ternak Sapi, Faktor Penentu

Actions (login required)

View Item