Analisa Perbandingan Intermittency PLTS Berdasarkan Perbedaan Kondisi Meteorologi Bukittinggi Dan Padang Dengan Data Warehouse Serta Kelayakan Investasi

Irsan, Farhan Fadil (2023) Analisa Perbandingan Intermittency PLTS Berdasarkan Perbedaan Kondisi Meteorologi Bukittinggi Dan Padang Dengan Data Warehouse Serta Kelayakan Investasi. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan abstrak.pdf - Published Version

Download (166kB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (156kB)
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version

Download (75kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (221kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
(Skripsi Full Text).pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Indonesia berada di garis khatulistiwa dan memiliki berbagai potensi sumber energi terbarukan. Indonesia memiliki potensi energi surya yang cukup besar dan relatif stabil sepanjang tahun. Potensi energi surya nasional mencapai 4,8 kWh/m2/hari. PLTS menghasilkan daya keluaran yang selalu bervariasi setiap waktu seiring dengan perubahan data meteorologi berupa kondisi lingkungan berupa radiasi matahari dan suhu. Data meteorologi berupa radiasi matahari dan suhu serta daya keluaran dari PLTS dapat dipantau secara realtime dilakukan dengan menggunakan sistem monitoring yang telah ada berupa sensor-sensor yang terhubung dengan ESP 32 yang terintegrasi dengan Node-Red dan disimpan dalam database berbasis IoT. Kumpulan data yang didapatkan dari sistem monitoring dari dengan rentang waktu yang bersifat histori dikonversikan ke data warehouse. Hasil perbandingan daya didua lokasi didapatkan pemasangan PLTS di Padang lebih baik dari pada di Bukittinggi dengan besar rata-rata shading sebesar 39,22 Watt atau 6,53% lebih kecil dibandingkan Bukittinggi sebesar 43,57 Watt atau 10,89%. Hasil analisa jika dilakukan scale up pemasangan PLTS sebesar 1,75 Mw di kota Padang maka akan didapatkan daya sebesar 733,425 Kw dengan besar perubahan daya akibat shading sebesar 114,275 Watt atau 6,53%. Hasil analisa kelayakan investasi menggunakan persamaan ekstrapoasi dengan investasi Rp10.000.000 maka dibutuhkan waktu sealama 9,5 tahun untuk balik modal dan memperoleh keuntungan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Zaini, Ph.D
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions: Fakultas Teknik > Elektro
Depositing User: S1 Teknik Elektro
Date Deposited: 04 May 2023 09:16
Last Modified: 04 May 2023 09:16
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/202725

Actions (login required)

View Item View Item