PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN JAMBLANG (Syzygium cumini) DAN VITAMIN C TERHADAP KADAR ASPARTATE AMINOTRANSFERASE DAN ALANINE AMINOTRANSFERASE PADA TIKUS YANG DIINDUKSI TIMBAL ASETAT

M, Ikhsan (2023) PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN JAMBLANG (Syzygium cumini) DAN VITAMIN C TERHADAP KADAR ASPARTATE AMINOTRANSFERASE DAN ALANINE AMINOTRANSFERASE PADA TIKUS YANG DIINDUKSI TIMBAL ASETAT. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (285kB)
	Text (BAB I Pendahuluan) BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (241kB)
	Text (BAB VII Penutup) BAB VII Penutup.pdf - Published Version Download (231kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (369kB)
	Text (Skripsi full text) Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Timbal (Pb) merupakan logam toksik yang jika terakumulasi dapat memicu stres oksidatif sehingga menyebabkan kerusakan pada membran, DNA, dan protein. Daun Jamblang dan vitamin C merupakan antioksidan yang mudah diperoleh di Indonesia. Daun Jamblang mengandung senyawa turunan Flavonoid: myricetin and quercetin yang dapat mengikat radikal bebas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun jamblang dan vitamin C terhadap kadar aspartate aminotransferase (AST) dan alanine aminotransferase (ALT) pada tikus yang diinduksi timbal asetat. Penelitian ini dilakukan di Animal House Fakultas Kedokteran, Universitas Andalas pada bulan November 2022 sampai Maret 2023. Jenis penelitian ini true experimental research dengan rancangan randomized posttest-only-control group design, menggunakan 42 tikus putih jantan yang dibagi menjadi 7 kelompok. Perlakuan diberikan selama 30 hari dengan pemeriksaan kadar AST dan ALT menggunakan alat Micro Lab 300, metode Sampel Star. Analisis data dilakukan menggunakan Post Hoc-Turkey HSD. Hasil penelitian menunjukan penurunan kadar AST dan ALT pada tikus yang telah diinduksi timbal asetat 40 mg/KgBB terhadap pemberian ekstrak daun jamblang baik dosis 75 mg/KgBB maupun dosis 150 mg/KgBB, pemberian vitamin C dosis 75 mg/KgBB, serta pemberian ekstrak daun jamblang dosis 75 mg/KgBB dan vitamin C dosis 35 mg/KgBB, maupun pemberian ekstrak daun jamblang dosis 150 mg/KgBB dan vitamin C dosis 75 mg/KgBB. Dapat disimpulkan bahwa, pada penelitian ini terdapat pengaruh yang signifikan (p=0,01) penurunan kadar AST dan ALT pada tikus yang telah diinduksi timbal asetat dosis 40 mg/KgBB terhadap pemberian ekstrak daun jamblang dosis 75 mg/KgBB dan vitamin C dosis 35 mg/KgBB.

Actions (login required)

View Item