Desvana Gia, Ilahi (2023) PELAKSANAAN PENYIDIKAN TERHADAP TINDAK PIDANA ABORSI DI WILAYAH HUKUM POLRESTA PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (59kB) |
|
Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I.pdf - Published Version Download (377kB) |
|
Text (Bab IV Penutup)
Bab IV.pdf - Published Version Download (126kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (289kB) |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Tindak pidana aborsi merupakan salah satu jenis kejahatan yang sebenarnya banyak terjadi di masyarakat namun tidak semuanya sampai pada tahap penyidikan. Banyak kemudian tindak pidana aborsi yang dilakukan secara diam-diam dan mengingat aborsi tanpa alasan yang dilegalkan oleh undang-undang tidak diperbolehkan di Indonesia, pelaku biasanya menggunakan cara ilegal dalam memperoleh obat untuk aborsi. Meskipun beberapa kasus dapat diungkap, dalam melakukan penyidikan tindak pidana aborsi ini kerap kali ditemukan kendala-kendala dalam penyidikan sehingga belum sepenuhnya diperoleh kebenaran yang selengkap-lengkapnya seperti beberapa tindak pidana aborsi tidak dapat ditemukan pelakunya. Oleh sebab itu penulis meneliti permasalahan ini dengan rumusan masalah yaitu 1). Bagaimana pelaksanaan penyidikan terhadap tindak pidana aborsi di wilayah hukum Polres Kota Padang, dan 2). Bagaimana kendala-kendala dalam pelaksanaan penyidikan terhadap tindak pidana aborsi di wilayah hukum Polres Kota Padang. Metode penelitian yang penulis gunakan yaitu yuridis empiris yaitu penelitian yang berfokus pada bagaimana penegakan hukum di lapangan. Hasil penelitian disajikan dalam bentuk deskriptif analisis dengan bertumpu pada data primer berupa data lapangan (wawancara) dilengkapi data sekunder. Adapun hasil penelitian penulis dapat disimpulkan, pertama yaitu pelaksanaan penyidikan terhadap tindak pidana aborsi di wilayah hukum Polres Kota Padang belum sepenuhnya memenuhi tujuan hukum acara pidana yaitu mencari kebenaran materiil dari sebuah tindak pidana. Kasus tidak dapat dikembangkan sebab penyidik kesulitan dalam pembuktiannya. Kedepannya diharapkan ada peningkatan kapasitas dan kapabilitas serta fasilitas teknologi kepolisian dalam mengungkap dan mencari bukti suatu tindak pidana. Adapun kendala yang dihadapi penyidik dalam hal ini yaitu, 1). Pencarian bukti terkendala, 2). Terkendala dalam pendalaman kasus, 3). Teknologi untuk mendukung proses pembuktian belum maksimal dan 4). Kapabilitas dan keahlian penyidik terkait teknologi digital belum ada. Kata kunci: Penyidikan, Tindak Pidana, Edaran Farmasi Ilegal, Aborsi.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Aria Zurnetti,S.H., M.H |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum |
Depositing User: | S1 Ilmu Hukum |
Date Deposited: | 12 Apr 2023 04:07 |
Last Modified: | 12 Apr 2023 04:07 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/202443 |
Actions (login required)
View Item |