GAMBARAN FAKTOR RISIKO GANGGUAN PENGHIDU PADA PASIEN COVID-19 DI LINGKUNGAN PEGAWAI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG

Claudia, Triananda (2023) GAMBARAN FAKTOR RISIKO GANGGUAN PENGHIDU PADA PASIEN COVID-19 DI LINGKUNGAN PEGAWAI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Abstrak.pdf.pdf - Published Version Download (668kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1 Pendahuluan.pdf.pdf - Published Version Download (485kB)
	Text (Bab 6 Penutup) BAB 6 Penutup.pdf.pdf - Published Version Download (393kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf.pdf - Published Version Download (616kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full Text_Claudia Triananda.pdf.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Coronavirus disease 2019 atau Covid-19 adalah penyakit infeksi saluran pernapasan yang disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2). Salah satu gejala Covid-19 yang paling sering terjadi adalah gangguan penghidu. Kejadian gangguan penghidu dikaitkan dengan berbagai faktor risiko. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran faktor risiko gangguan penghidu pada pasien Covid-19 di lingkungan pegawai RSUP Dr. M. Djamil Padang. Metode penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif menggunakan data dari kuisioner yang disebar pada pegawai RSUP Dr. M. Djamil yang pernah mengalami Covid-19. Penelitian ini berlangsung pada bulan Desember 2022 – Januari 2023. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling sebanyak 196 sampel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gangguan penghidu pada Covid-19 paling banyak yaitu anosmia (33,2%) dan sering terjadi pada PPDS/ dokter residen (58,1%), perempuan (55,6%), kelompok usia ≤ 55 tahun (92,3%), kelompok dengan komorbid terbanyak adalah hipertensi (4,3%), obesitas (65%), kelompok yang tidak merokok (91,5%) sedangkan kelompok dengan riwayat merokok terbanyak adalah 10-20 batang perhari (5,1%), dan kelompok yang tidak mengonsumsi alkohol (100%). Kesimpulan dari penelitian ini adalah gangguan penghidu yang paling banyak yaitu anosmia dan sering terjadi pada PPDS/ dokter residen, perempuan, berusia ≤ 55 tahun, tidak memiliki penyakit komorbid, obesitas, tidak merokok, dan tidak mengonsumsi alkohol. Oleh karena itu diharapkan dapat meningkatkan kesadaran terkait faktor risiko pada pegawai yang berisiko.

Actions (login required)

View Item