EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PENANGANAN LAHAN KRITIS DAN SUMBER DAYA AIR BERBASIS MASYARAKAT (PLKSDA-BM) PADA KELOMPOK TANI TALAGO KATIAK KENAGARIAN PANINJAUAN KECAMATAN X KOTO KABUPATEN TANAH DATAR

Harry, Pratama (2016) EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PENANGANAN LAHAN KRITIS DAN SUMBER DAYA AIR BERBASIS MASYARAKAT (PLKSDA-BM) PADA KELOMPOK TANI TALAGO KATIAK KENAGARIAN PANINJAUAN KECAMATAN X KOTO KABUPATEN TANAH DATAR. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (abstrak)
Abstrak harry.pdf - Published Version

Download (131kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (274kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V)
BAB V (KesimpulanSaran).pdf - Published Version

Download (126kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (128kB) | Preview
[img] Text (Skripsi full text)
Tugas akhir.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PENANGANAN LAHAN KRITIS DAN SUMBERDAYA AIR BERBASIS MASYARAKAT (PLKSDA-BM) PADA KELOMPOK TANI TALAGO KATIAK NAGARI PANINJAUAN KECAMATAN X KOTO KABUPATEN TANAH DATAR ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk Mengevaluasi Pelaksanaan Program Penanganan Lahan Kritis dan Sumberdaya Air Berbasis Masyarakat (PLKSDA – BM) pada kelompok tani Talago Katiak, Jorong Tabu Baraie, Nagari Paninjauan, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar Oleh Instansi Pemerintah Dan Anggota Kelompok Tani. Metoda Penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan jenis studi kasus, Hasil penelitian menunjukkan Kelompok Tani Talago Katiak sebagai kelompok Pelaksana Program PLKSDA-BM yang berdiri pada tanggal 6 Mei 2013 yang dibentuk oleh Datuak Batuah Nan Sati. Kelompok Tani Talago Katiak pada awal didirikan kelompok beranggotakan 27 orang dan sekarang menjadi 22 orang, penyebab berkurangnya anggota Kelompok Tani Talgo Katiak adalah tidak adanya kepastian kapan akan dilaksanakan program kembali setelah terjadinya pengunduran program, sehingga partisipasi masyarakat menjadi berkurang dalam melaksanakan program. Hal ini terjadi karena pemberian wewenang suatu program tidak kepada suatu instansi terkait, sehingga tidak mengetahui kajian ilmu tentang program yang akan di jalankan. Sebaiknya pemerintah dalam memberikan penugasan kepada suatu instansi terkait dalam menjalankan suatu program harus menimbang dan meninjau kembali, pelaksanaan program harus dijalnkan oleh instansi yang memiliki hubungan kajian ilmu tentang program yang akan dijalankan, sehingga kedepannya tidak terjadi lagi pelaksanaan suatu program dijalankan oleh instansi yang tidak sesuai dengan kajian ilmu nya, sehingga hasil yang dicapaipun akan lebih maksimal apabila suatu program di jalankan oleh instansi terkait yang berhubungan lansung dengan program. Kata Kunci : Program PLKSDA-BM, Lahan Kritis

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: s1 agribisnis agribisnis
Date Deposited: 16 Jan 2017 07:37
Last Modified: 16 Jan 2017 07:37
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/20174

Actions (login required)

View Item View Item